Presiden Baru Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Prioritaskan Keamanan

ANURADHAPURA - Pemenang pemilu presiden Sri Lanka, Gotabaya Rajapaksa menjadikan keamanan nasional sebagai prioritasnya setelah dilantik pada Senin (18/11) di kuil kuno di kota Anuradhapura. Dalam pelantikannya sebagai presiden baru, Rajapaksa mendapatkan berkat dari para biksu Budha.

Dijuluki “The Terminator”, mantan menteri pertahanan berumur 70 tahun itu menjadikan keamanan sebagai isu utama selama kampanye saat negara itu masih trauma dengan serangan bom Paskah pada awal tahun ini.

Dianggap sebagai pejuang mayoritas Sihalese Budha, Rajapaksa memimpin militer untuk mengalahkan separatis Tamil di era pemerintahan saudaranya ketika itu, Presiden Mahinda Rajapaksa sepuluh tahun silam.

"Saya menganggap tanggung jawab utama pemerintahan saya ialah memastikan keamanan nasional negara saya," tegas Rajapaksa saat pidato di televisi saat upacara pelantikan yang dihadiri ribuan pendukungnya.

Dia menambahkan, "Kami akan membangun kembali mesin keamanan negara untuk mengamankan negara dari terorisme, aktivitas bawah tanah, perampokan dan pemerasan."

Rajapaksa juga berjanji melindungi budaya Sinhala dan menyediakan dukungan negara untuk menjaga moral serta cara-cara tradisional.

"Sebagai presiden baru kalian, saya meminta lagi untuk bergabung sebagai warga Sri Lanka sesungguhnya untuk membangun negeri ini," kata Rajapaksa yang berpakaian baju putih lengan pendek dan celana panjang.