Kiribati Putuskan Hubungan dengan Taiwan, China Semringah

Sabtu, 21 September 2019 - 10:06 WIB
Kiribati Putuskan Hubungan dengan Taiwan, China Semringah
Kiribati Putuskan Hubungan dengan Taiwan, China Semringah
A A A
BEIJING - China sangat menghargai keputusan pemerintah Kiribati untuk mengakui prinsip satu-China dan memutuskan hubungan diplomatik dengan Taiwan. Hal itu dikatakan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Geng Shuang.

Pemerintah Kiribati pada hari Jumat mengumumkan keputusannya untuk mengakui prinsip satu-China. Negara Pasiifik itu lantas memutuskan "hubungan" dengan Taiwan dan melanjutkan hubungan diplomatik dengan China. (Baca juga: Setelah Kepulauan Solomon, Giliran Kiribati 'Ceraikan' Taiwan )

"Kami mendukung keputusan penting yang telah diambil sendiri oleh pemerintah Kiribati sebagai negara berdaulat yang independen," kata Geng pada konferensi pers seperti dilansir dari Xinhua, Sabtu (21/9/2019).

Geng menekankan bahwa hanya ada satu China di dunia, bahwa pemerintah Republik Rakyat China adalah satu-satunya pemerintah yang sah yang mewakili seluruh China dan Taiwan adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari wilayah Negeri Tirai Bambu itu.

"Ini disetujui oleh resolusi PBB dan konsensus universal masyarakat internasional," ujar Geng.

"Atas dasar prinsip satu-China, China telah menjalin hubungan diplomatik resmi dengan 178 negara di seluruh dunia," sambung Geng.

"Keputusan Kepulauan Solomon dan Kiribati untuk mengakui prinsip satu-Cina, memutuskan 'hubungan' dengan Taiwan dan membangun atau melanjutkan hubungan diplomatik dengan China dalam beberapa hari terakhir telah kembali sepenuhnya menunjukkan bahwa prinsip satu-China memenuhi aspirasi bersama dan merupakan tren yang tak tertahankan dari zaman," ucap Geng.

Geng mengatakan hubungan antara China dan negara-negara kepulauan Pasifik mempertahankan pertumbuhan yang cepat.

"Terlepas dari liku-liku hubungan China-Kiribati, orang-orang dari kedua negara memiliki perasaan persahabatan satu sama lain sepanjang waktu," katanya.

"China siap bekerja dengan Kiribati untuk membuka babak baru hubungan bilateral," tukasnya.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3875 seconds (0.1#10.140)