Jatuh Cinta, Polwan India Nikahi Gangster yang Paling Ditakuti

Jum'at, 09 Agustus 2019 - 20:16 WIB
Jatuh Cinta, Polwan India Nikahi Gangster yang Paling Ditakuti
Jatuh Cinta, Polwan India Nikahi Gangster yang Paling Ditakuti
A A A
NEW DELHI - Seorang polisi wanita (polwan) di India jatuh cinta dengan salah seorang gangster yang paling ditakuti di penjara. Tidak hanya dia jatuh cinta, polwan itu bahkan menikahi pria penjahat tersebut.

Kisah ini kedengarannya seperti adegan di film Bollywood. Namun, ini benar-benar terjadi di Greater Noida, Uttar Pradesh.

Polwan bernama Payal tersebut pertama kali bertemu sang gangster Rahul Tharasana, 30, di pengadilan tempat kasusnya disidangkan.

Rahul dituduh membunuh seorang pedagang bernama Manmohan Goyal. Dia ditangkap pada 9 Mei 2014. Sebuah laporan mengatakan selain kasus pembunuhan pedagang, gangster itu juga dituduh terlibat lebih dari selusin kasus penjarahan dan pembunuhan.

Mengutip laporan Times of India, Jumat (9/8/2019), Payal bertemu Rahul di pengadilan Surajpur untuk pertama kalinya. Polwan itu memang ditugaskan di pengadilan tersebut saat itu.

Laporan yang mengutip sumber polisi tersebut menambahkan bahwa Payal tetap menjalin hubungan asmara dengan Rahul."Bahkan ketika ia terus masuk dan keluar dari penjara," tulis media India tersebut.

Selama bertahun-tahun kisah cinta mereka berkembang dan baru-baru ini Rahul berbagi sejumlah foto, di mana ia dan Payal berpakaian sebagai pengantin. Foto-foto itu memang dari prosesi pernikahan mereka dengan lokasi dan tanggal yang dirahasiakan.

Di sisi lain, atasan Payal tidak mengetahui tentang kisah asmara anak buahnya dengan sang gangster. Pada saat pernikahannya, polwan itu ditempatkan di kantor polisi Gautam Buddh Nagar. Para petugas di kantor polisi ini tidak mengetahui di mana Payal saat ini berada.

"Kami sedang memverifikasi di mana wanita ini. Mungkin (ada) tindakan terhadapnya," kata Inspektur Polisi setempat, Ranvijay Singh.

Rahul dikenal sebagai anggota geng Anil Dujana. Petugas polisi yang mengetahui catatan kejahatannya mengatakan ia memulai kegiatan kriminalnya pada 2008.

Dia telah masuk dan keluar dari penjara dan bahkan menyerah pada Juli 2017 dalam kasus kepemilikan senjata secara ilegal. Dia kemudian dipenjara.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3846 seconds (0.1#10.140)