Daftar Pemenang Copa America: Argentina 15 Kali Juara, 14 Kali Jadi Runner-up
loading...
Copa America adalah turnamen internasional tertua di dunia dan Argentina mencatatkan rekor fantastis. Foto/ Instagram
A
A
A
JAKARTA - Copa America adalah turnamen internasional tertua di dunia sepak bola. Tahun ini merayakan 108 tahun sejarahnya dengan edisi khusus yang menampilkan lebih banyak tim dari sebelumnya.
Lantas, siapa saja yang akan bertanding dan siapa saja yang pernah menjuarai kompetisi ternama dan bergengsi Copa America tersebut?
Turnamen ini pertama kali dimainkan di Argentina pada 1916 dan dikenal sebagai Kejuaraan Tim Nasional Amerika Selatan dan sejak itu, 47 edisi telah dimainkan, dengan edisi ke-48, dimulai di Miami, Florida pada 20 Juni.
Meski turnamen ini dikenal dengan nama Copa America, hanya dua edisi yang dimainkan dengan tim dari seluruh benua Amerika (Utara dan Selatan). Sekali pada 2016 dan satu lagi pada 2024 dengan Amerika Serikat menempati posisi keempat pada tahun sebelumnya.
Untuk 2024, ada enam negara tamu dengan perwakilan CONCACAF yang bersaing, yakni Kanada, Kosta Rika, Amerika Serikat, Jamaika, Meksiko dan Panama.
Namun, saat ini ada 10 negara yang tergabung dalam Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL). Mereka adalah Argentina, Bolivia, Brasil, Chili, Kolombia, Ekuador, Paraguay, Peru, Uruguay dan Venezuela.
Dari jumlah tersebut, muncul 47 juara sebelumnya dengan Argentina menjadi pemenang terbaru sebelum memenangkan Piala Dunia FIFA pada Desember 2022 ketika Lionel Messi mendapatkan dua trofi internasional utama untuk mengamankan warisannya.
Argentina dan Uruguay adalah tim yang paling banyak memenangkan turnamen ini, dengan masing-masing 15 medali pemenang, meski sang juara bertahan telah bermain di 29 final dibandingkan dengan 21 kali di negara yang jauh lebih kecil.
Di belakangnya ada Brasil, dengan sembilan gelar dan 12 kekalahan di final, di mana kemenangan terakhir Brasil di kompetisi ini terjadi pada 2019 ketika mereka mengalahkan Peru 3-1 di Estadio de Maracana di Rio de Janeiro pada 7 Juli untuk meraih gelar pertama mereka sejak 2007.
Di belakang mereka ada grup yang terdiri dari tiga negara dengan masing-masing dua kejuaraan, yaitu Paraguay, Chile dan Peru, sedangkan Kolombia dan Bolivia hanya menang satu kali. Sementara, Ekuador dan Venezuela belum pernah menjuarai turnamen ini.
Anehnya, Meksiko adalah satu-satunya tim yang bukan anggota CONMEBOL yang pernah memperebutkan gelar juara, dengan dua penampilan final pada 1993 dan 2002, serta tiga tempat ketiga: 1997, 1999 dan 2007.
Uruguay: 15 gelar; enam runner-up.
Brasil: Sembilan gelar; 12 runner-up.
Paraguay: Dua gelar; enam runner-up.
Chili: Dua gelar; empat runner-up.
Peru: Dua gelar; satu runner-up.
Kolombia: Satu gelar; satu runner-up.
Bolivia: Satu gelar; satu runner-up.
Lantas, siapa saja yang akan bertanding dan siapa saja yang pernah menjuarai kompetisi ternama dan bergengsi Copa America tersebut?
Turnamen ini pertama kali dimainkan di Argentina pada 1916 dan dikenal sebagai Kejuaraan Tim Nasional Amerika Selatan dan sejak itu, 47 edisi telah dimainkan, dengan edisi ke-48, dimulai di Miami, Florida pada 20 Juni.
Meski turnamen ini dikenal dengan nama Copa America, hanya dua edisi yang dimainkan dengan tim dari seluruh benua Amerika (Utara dan Selatan). Sekali pada 2016 dan satu lagi pada 2024 dengan Amerika Serikat menempati posisi keempat pada tahun sebelumnya.
Untuk 2024, ada enam negara tamu dengan perwakilan CONCACAF yang bersaing, yakni Kanada, Kosta Rika, Amerika Serikat, Jamaika, Meksiko dan Panama.
Namun, saat ini ada 10 negara yang tergabung dalam Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL). Mereka adalah Argentina, Bolivia, Brasil, Chili, Kolombia, Ekuador, Paraguay, Peru, Uruguay dan Venezuela.
Dari jumlah tersebut, muncul 47 juara sebelumnya dengan Argentina menjadi pemenang terbaru sebelum memenangkan Piala Dunia FIFA pada Desember 2022 ketika Lionel Messi mendapatkan dua trofi internasional utama untuk mengamankan warisannya.
Argentina dan Uruguay adalah tim yang paling banyak memenangkan turnamen ini, dengan masing-masing 15 medali pemenang, meski sang juara bertahan telah bermain di 29 final dibandingkan dengan 21 kali di negara yang jauh lebih kecil.
Di belakangnya ada Brasil, dengan sembilan gelar dan 12 kekalahan di final, di mana kemenangan terakhir Brasil di kompetisi ini terjadi pada 2019 ketika mereka mengalahkan Peru 3-1 di Estadio de Maracana di Rio de Janeiro pada 7 Juli untuk meraih gelar pertama mereka sejak 2007.
Di belakang mereka ada grup yang terdiri dari tiga negara dengan masing-masing dua kejuaraan, yaitu Paraguay, Chile dan Peru, sedangkan Kolombia dan Bolivia hanya menang satu kali. Sementara, Ekuador dan Venezuela belum pernah menjuarai turnamen ini.
Anehnya, Meksiko adalah satu-satunya tim yang bukan anggota CONMEBOL yang pernah memperebutkan gelar juara, dengan dua penampilan final pada 1993 dan 2002, serta tiga tempat ketiga: 1997, 1999 dan 2007.
Daftar Juara Copa America
Argentina: 15 gelar; 14 runner-up.Uruguay: 15 gelar; enam runner-up.
Brasil: Sembilan gelar; 12 runner-up.
Paraguay: Dua gelar; enam runner-up.
Chili: Dua gelar; empat runner-up.
Peru: Dua gelar; satu runner-up.
Kolombia: Satu gelar; satu runner-up.
Bolivia: Satu gelar; satu runner-up.
(tdy)
Lihat Juga :
