Menanti Jokowi Teken Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari

Selasa, 09 Juli 2024 - 13:10 WIB
loading...
Menanti Jokowi Teken...
Hasyim Asyari. Foto/Dok SINDOnews/Arif Julianto
A A A
JAKARTA - Hasyim Asy'ari dipecat dari jabatan anggota dan ketua Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) pada Rabu (3/7/2024). Namun, hingga kini Keputusan Presiden (Keppres) pemberhentian Hasyim belum keluar.

Diketahui, Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu ( DKPP ) memberhentikan Hasyim Asy'ari dari jabatan ketua merangkap anggota KPU lantaran terbukti melakukan tindak asusila terhadap CAT, Anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri ( PPLN ) Den Haag, Belanda.

Putusan tersebut dibacakan Ketua Majelis Sidang DKPP Heddy Lugito dalam sidang perkara dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) dengan terlapor KPU Hasyim Asy'ari di Ruang Sidang DKPP, Jakarta, Rabu (3/7/2024).

Dalam putusannya, DKPP mengabulkan seluruh permohonan dari pengadu. "Dua, menjatuhkan sanksi pemberhetian tetap kepada teradu Hasyim Asy’ari selaku ketua merangkap anggota KPU terhitung sejak putusan ini dibacakan," ujar Heddy Lugito.



Majelis DKPP juga meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melaksanakan putusan ini paling lama 7 hari sejak putusan ini dibacakan. Namun, hingga Senin (8/7/2024), Keppres pemberhentian Hasyim belum keluar.

"Belum sampai di meja saya. Kalau sudah sampai di meja saya, saya buka, saya tandatangani," kata Jokowi dalam keterangannya di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, Senin (8/7/2024).

Terpisah, Komisioner KPU August Mellaz menjelaskan, mekanisme pergantian antar waktu (PAW) nantinya akan dilakukan Komisi II DPR RI. Namun, sebelum itu perlu adanya Keppres yang diteken Presiden Jokowi.

Diketahui, Panitia Seleksi KPU kala itu menyerahkan 14 orang calon anggota KPU periode 2022-2027 ke Komisi II DPR pada 2022. Yang terpilih menjadi anggota KPU berjumlah 7 orang sesuai nomor urut yang ditentukan.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Rekomendasi
Thom Haye Siap Jadi...
Thom Haye Siap Jadi Penghubung 4 Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia!
Oknum Brimob Diduga...
Oknum Brimob Diduga Aniaya Karyawan Leasing di Kendari, Polda Sultra Lakukan Penyelidikan
100 Orang Suku Druze...
100 Orang Suku Druze Asal Suriah Kunjungi Israel, Ada Apa Gerangan?
Berita Terkini
Deretan Brigjen TNI...
Deretan Brigjen TNI yang Masuk Daftar Mutasi 14 Maret 2025
2 jam yang lalu
13 Kolonel TNI AD Pecah...
13 Kolonel TNI AD Pecah Bintang pada Mutasi TNI Maret 2025, Ini Daftar Lengkapnya
4 jam yang lalu
Menyambut Mudik Lebaran...
Menyambut Mudik Lebaran 2025: Regulasi, Keamanan, dan Infrastruktur yang Diuji
5 jam yang lalu
Ridwan Kamil Ada di...
Ridwan Kamil Ada di Rumah saat KPK Menggeledah Kediamannya
5 jam yang lalu
NU Gallery Gelar IPE...
NU Gallery Gelar IPE 2025, Diplomasi Budaya Indonesia-Rusia Kian Erat
6 jam yang lalu
DPR Harap Sistem Baru...
DPR Harap Sistem Baru Pengiriman Pekerja Migran Indonesia ke Saudi Bisa Maksimalkan Perlindungan
6 jam yang lalu
Infografis
Pakar Ingatkan Omongan...
Pakar Ingatkan Omongan Jokowi, Kebijakan Jangan Dikriminalisasi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved