Topan Fani Terjang Bangladesh, Lebih dari 1.000 Rumah Luluh Lantak

Minggu, 05 Mei 2019 - 15:55 WIB
Topan Fani Terjang Bangladesh, Lebih dari 1.000 Rumah Luluh Lantak
Topan Fani Terjang Bangladesh, Lebih dari 1.000 Rumah Luluh Lantak
A A A
DHAKA - Topan Fani telah menyebabkan kerusakan yang luas di Bangladesh, meskipun melemah ketika berhembus ke utara dari India. Lebih dari 1.000 rumah telah hacur dan seluruh desa terendam banjir di negara Asia Selatan itu.

Topan Fani juga menyebabkan setidaknya lima orang tewas dan 63 lainnya cedera.

"Dengan lebih dari satu juta orang diungsikan ke tempat yang aman, ketakutan akan bencana besar sebagian besar sudah berakhir" ucap direktur Departemen Meteorologi Bangladesh seperti dikutip dari BBC, Minggu (5/5/2019).

Topan menyapu wilayah utara ke timur India ke Bangladesh pada hari Sabtu, tetapi masih cukup kuat untuk menenggelamkan puluhan desa di pantai dataran rendah.

Embusan angin tercatat hingga 70km/jam. Sejumlah rumah hancur di distrik Noakhali, di mana 30 orang terluka dan dua anak tewas, satu berusia 12 dan dua tahun.

India juga memindahkan lebih dari satu juta orang ke tempat yang aman untuk menghindari Topan Fani.

Sedikitnya 16 orang tewas akibat Topan Fani ketika menerjang India pada hari Jumat lalu. Tetapi para pejabat mengatakan bahwa korban jiwa bisa jauh lebih buruk jika mereka tidak melakukan evakuasi sebelum topan menghantam.

Pada tahun 1999, sebuah topan super di Teluk Benggala memporakporandakan pantai Orissa selama 30 jam dan menewaskan 10.000 orang.

Sejak itu sistem peringatan topan telah meningkat, memberi otoritas lebih banyak waktu untuk mengevakuasi. Ketua Menteri Orissa mengatakan ini adalah salah satu evakuasi terbesar dalam sejarah manusia.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4647 seconds (0.1#10.140)