Jerman Perpanjang Embargo Senjata Terhadap Arab Saudi

BERLIN - Menteri Luar Negeri Jerman, Heiko Maas mengatakan, pemerintahannya telah memutuskan untuk memperpanjang embargo penjualan senjata ke Arab Saudi hingga akhir Maret mendatang.

Jerman mengumumkan larangan penjualan senjata ke Saudi itu pada Oktober, di tengah kontroversi seputar kematian jurnalis Saudi Jamal Khashoggi, yang terbunuh di sebuah konsulat Saudi di Istanbul dan juga karena perang Yaman.

"Kami, di pemerintah Jerman, memutuskan untuk memperpanjang embargo ekspor (senjata ke Arab Saudi) hingga akhir Maret. Kami telah melakukan itu juga karena perkembangan di Yaman," kata Maas dalam sebuah pernyataan.

Maas, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (7/3), kemudian menyatakan bahwa Berlin bersikeras untuk mengakhiri perang di Yaman sesegera mungkin.

"Izin sebelumnya yang telah dikeluarkan untuk perusahaan-perusahaan Jerman untuk kembali mengekspor senjata ke Arab Saudi juga akan otomatis batal hingga akhir Maret," tukasnya.

Dia sebelumnya mengatakan bahwa keputusan tentang apakah Berlin akan kembali mengizinkan ekspor senjata ke Arab Saudi akan tergantung pada bagaimana perkembangan konflik di Yaman.