Biarawati di Kolombia Alih Profesi Menjadi Bintang Porno

Rabu, 31 Oktober 2018 - 11:34 WIB
Biarawati di Kolombia Alih Profesi Menjadi Bintang Porno
Biarawati di Kolombia Alih Profesi Menjadi Bintang Porno
A A A
ANTIOQUIA - Seorang biarawati di Kolombia yang menghabiskan delapan tahun di sebuah biara telah membuat perubahan karier yang drastis. Dia memutuskan untuk menjadi bintang film porno.

Perempuan bernama Yudi Pineda itu mengakui bahwa pendetanya mencoba membujuknya keluar dari industri film dewasa. Namun, dia mengabaikan bujukan tersebut.

Perempuan muda asal Ituango, di Antioquia, Kolombia, tersebut menyebut karier barunya "layak dan artistik". "Tidak ada yang buruk tentang itu," katanya.

Dia mengaku menikmati masturbasi dan pornografi setiap hari, namun tetap pergi ke tempat ibadah dan tak pernah melewatkan ritual ibadah Mingguan-nya.

Pineda menjelaskan pilihan karier barunya itu untuk komunitas agama di kotanya dalam wawancara dengan media lokal.

"Saya pergi ke Uraba dan saya di sekolah ketika para biarawati datang mengunjungi kami, dan saya tahu bahwa saya ingin melakukan itu," katanya.

Ketika dia berumur 10 tahun dia pergi ke biara dan tinggal di sana selama delapan tahun. Selama delapan tahun itu dia berlatih untuk menjadi seorang biarawati yang taat.

Pineda mengatakan bahwa dia merasa sangat bahagia di biara. Namun, dia akhirnya jatuh cinta dengan seorang guru agama dan dia memutuskan untuk berhenti dari panggilan menjadi biarawati.

Pineda selanjutnya memulai hidup baru di Medellin dan bekerja untuk perusahaan Nestle. Selama bekerja itulah dia bertemu Juan Bustos, seorang pria yang merekrut model untuk portal webcam dewasa.

Perempuan itu lantas ambil bagian dalam panggilan casting dan dia akhirnya dipekerjakan di industri hiburan tersebut.

"Awalnya saya merasa buruk, tapi sekarang saya baik-baik saja dengan itu," katanya, seperti dikutip Mirror , Selasa (30/10/2018) malam.

"Saya juga merasa senang ketika saya pergi ke gereja. Saya tidak pernah melewatkan ibadah, pertemuan hari Sabtu atau misa Minggu," ujarnya.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3507 seconds (0.1#10.140)