Pengin Makan Malam Mewah di Luar Angkasa? Biayanya Rp7,7 Miliar

WASHINGTON - Bagi pecinta kuliner yang ingin menikmati sensasi makan malam mewah di luar angkasa bisa segera terwujud. Biayanya sekitar USD500.000 (lebih dari Rp7,7 miliar) per tiket.

Kurang dari 24 jam setelah perjalanan makan malam tak biasa ini diumumkan, banyak orang yang bertanya di mana mereka bisa mendaftar.

SpaceVIP, sebuah perusahaan perjalanan luar angkasa mewah yang berbasis di Amerika Serikat (AS), telah mempekerjakan seorang chef Denmark dari sebuah restoran berbintang untuk perjalanan balon luar angkasa berteknologi tinggi selama enam jam, yang akan memulai debutnya tahun depan.



Chef Rasmus Munk akan membuatkan menu untuk enam tamu yang akan dibawa ke ketinggian 100.000 kaki (30 kilometer) di atas permukaan laut.

Di sana, mereka akan bersantap sambil menyaksikan matahari terbit di atas lengkungan bumi, dan dengan WiFidi dalamnya memungkinkan mereka untuk melakukan live-streaming ke teman-teman di rumah.

Menunya belum final, namun dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg, chef berusia 32 tahun tersebut mengatakan dia ingin hidangannya inovatif seperti perjalanan itu sendiri, dengan makanan yang terinspirasi dari aerogel dan aroma yang dikemas di antara ide-idenya.

Dia adalah koki di restoran Denmark Alchemist, yang menduduki peringkat kelima dalam panduan “50 Restoran Terbaik Dunia” untuk tahun 2023.

Meskipun harganya mahal, Munk mengatakan ada lebih banyak orang yang tertarik untuk melakukan perjalanan pertama daripada yang bisa ditampung di pesawat luar angkasa.

“Kami sadar bahwa ini adalah perjalanan pertama yang mahal. Namun, ini adalah peluncuran pertama dengan adanya pengalaman kuliner,” kata Munk, yang akan ikut serta dalam perjalanan tersebut, seperti dikutip dari Bloomberg, Minggu (17/3/2024).

Dia mengatakan rencananya adalah untuk mengatur lebih banyak perjalanan dan menurunkan harga nanti agar lebih banyak orang dapat menikmati pengalaman tersebut.

“Kami telah memiliki lusinan peserta yang memenuhi syarat yang menyatakan minatnya yang luar biasa terhadap pengalaman ini dan, dengan hanya enam kursi yang tersedia, kami memperkirakan kami akan mengamankan semua penumpang dalam beberapa minggu ke depan,” kata pendiri SpaceVIP Roman Chiporukha.

Pesawat luar angkasa tersebut, yang dibangun oleh Space Perspectives, tidak memerlukan pelatihan atau peralatan khusus, menurut pernyataan perusahaan.

Kapsul bertekanan akan diangkat oleh balon luar angkasa, sebuah teknologi yang dikembangkan oleh NASA, dan bukan oleh roket. Uji penerbangan akan dimulai bulan depan.

SpaceVIP bukanlah bisnis pertama yang menawarkan kesempatan makan di luar angkasa. Tahun lalu, perusahaan Zephalto yang berbasis di Prancis mengumumkan bahwa mereka ingin menawarkan orang-orang kesempatan untuk makan di balon di tepi stratosfer dengan harga setidaknya USD132.000, mulai tahun 2025.