Lebanon Isyaratkan Dukung Keputusan AS Hentikan Bantuan untuk UNRWA

BEIRUT - Presiden Lebanon, Michel Aoun mengisyarakat mendukung keputusan Amerika Serikat (AS) untuk memotong dana bantuan terhadap Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).

Berbicara jelang melakukan perjalanan ke Strasbourg, untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Parlemen Eropa, Antonio Tajani, Auon menuturkan keputusan AS untuk menghentikan dana bagi UNRWA adalah awal untuk menyelesaikan masalah pengungsi Palestina di Lebanon.

"Masalah ini dapat membentuk awal untuk penyelesaikan (pengungsi di Lebanon), yang dilarang oleh Konstitusi Lebanon dan ditolak oleh orang-orang Lebanon," kata Aoun, seperti dilansir Anadolu Agency pada Selasa (11/9).

Aoun kemudian menuturkan, dia akan turut membahas masalah UNRWA saat melakukan pertemuan dengan Tajani dan juga Parlemen Eropa. Selain membahas masalah UNRWA, Aoun akan membahas hubungan antara Lebanon dan Uni Eropa serta sejumlah masalah regional dan internasional.

Seperti diketahui, AS yang merupakan donor terbesar bagi UNRWA telah memutuskan untuk menghentikan bantuan kepada badan itu, setelah sebelumnya hanya akan memotong dana bantuan untuk badan tersebut.

Didirikan pada tahun 1949, UNRWA memberikan bantuan penting bagi para pengungsi Palestina di Jalur Gaza yang diblokade, Tepi Barat yang diduduki Israel, Yordania, Lebanon dan juga Suriah.