Pasukan Israel Persiapkan Operasi Darat di Lebanon
loading...
Pejuang Hizbullah berlatih di Lebanon. Foto/palestine chronicle
A
A
A
TEL AVIV - Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi menginstruksikan Brigadir Jenderal Moshe Chico Tamir mempersiapkan beberapa kemungkinan rencana untuk operasi darat di Lebanon.
Media Israel melaporkan hal itu pada Jumat (8/3/2024). “Karena kemungkinan pecahnya perang umum di utara, tentara Israel sedang mempersiapkan opsi operasi darat di Lebanon,” ungkap laporan Channel 13 Israel.
“Kepala Staf Angkatan Darat Herzi Halevi telah menugaskan Brigadir Jenderal Chico Tamir merumuskan rencana untuk memulai manuver darat melawan Hizbullah,” papar laporan itu.
Menurut kantor berita Anadolu, saluran tersebut menunjukkan, “Tamir memiliki pengalaman luas di sektor utara ketika dia menjabat posisi terakhirnya sebagai wakil komandan Korps Utara tentara Israel.”
“Tamir akan mengembangkan sejumlah rencana serangan dengan cakupan berbeda, termasuk masuknya secara terbatas, yang bertujuan mendorong Hizbullah mundur delapan hingga 10 kilometer dari perbatasan,” ungkap saluran tersebut.
Namun menurut Channel 13, rumor yang mengklaim tentara Israel akan melawan Hizbullah pada tanggal 15 Maret tidak dikonfirmasi militer. Tentara Israel tidak secara resmi mengomentari laporan tersebut.
Sejak dimulainya perang Israel di Gaza, pada tanggal 7 Oktober, gerakan Hizbullah Lebanon telah terlibat secara langsung, namun secara relatif terbatas, dalam perang melawan pendudukan Israel.
Menurut sumber Hizbullah, gerakan tersebut telah melakukan 1.194 operasi militer dalam 150 hari pertama perang, menewaskan lebih dari 2.000 tentara Israel.
Media Israel melaporkan hal itu pada Jumat (8/3/2024). “Karena kemungkinan pecahnya perang umum di utara, tentara Israel sedang mempersiapkan opsi operasi darat di Lebanon,” ungkap laporan Channel 13 Israel.
“Kepala Staf Angkatan Darat Herzi Halevi telah menugaskan Brigadir Jenderal Chico Tamir merumuskan rencana untuk memulai manuver darat melawan Hizbullah,” papar laporan itu.
Menurut kantor berita Anadolu, saluran tersebut menunjukkan, “Tamir memiliki pengalaman luas di sektor utara ketika dia menjabat posisi terakhirnya sebagai wakil komandan Korps Utara tentara Israel.”
“Tamir akan mengembangkan sejumlah rencana serangan dengan cakupan berbeda, termasuk masuknya secara terbatas, yang bertujuan mendorong Hizbullah mundur delapan hingga 10 kilometer dari perbatasan,” ungkap saluran tersebut.
Namun menurut Channel 13, rumor yang mengklaim tentara Israel akan melawan Hizbullah pada tanggal 15 Maret tidak dikonfirmasi militer. Tentara Israel tidak secara resmi mengomentari laporan tersebut.
Sejak dimulainya perang Israel di Gaza, pada tanggal 7 Oktober, gerakan Hizbullah Lebanon telah terlibat secara langsung, namun secara relatif terbatas, dalam perang melawan pendudukan Israel.
Menurut sumber Hizbullah, gerakan tersebut telah melakukan 1.194 operasi militer dalam 150 hari pertama perang, menewaskan lebih dari 2.000 tentara Israel.
(sya)
Lihat Juga :
