Gelombang Panas Hantam Spanyol dan Portugal, 3 Tewas

MADRID - Spanyol dan Portugal diterjang gelombang panas pada Sabtu (4/8/2018). Akibatnya, tiga orang di Spanyol meregang nyawa.

Sebagian besar wilayah Portugal siaga merah karena gelombang panas, termasuk Ibu Kota, Lisbon. Menurut lembaga cuaca negara itu, IPMA, suhu mencapai 45 derajat Celcius di beberapa bagian kawasan Alentejo.

Prakiraan cuacar UK Met Office mengatakan temperatur di Semenanjung Iberia akhir pekan ini bisa mengalahkan rekor benua Eropa yaitu 48C. Rekor itu terjadi di Ibu Kota Yunani, Athena, pada Juli 1977. Menurut Organisasi Meteorologi Dunia, rekor untuk Spanyol saat ini 47,3 Celsius, sedangkan untuk Portugal 47,4 Celcius seperti dikutip dari CNN, Sabtu (4/8/2018).

Kementerian Kesehatan Spanyol pada hari Jumat mengkonfirmasi tiga kematian minggu ini karena cuaca panas.

Seorang pria 41 tahun menderita sengatan panas saat bekerja di jalan raya dekat Murcia, di Spanyol tenggara, pada hari Rabu. Seorang pria berusia 78 tahun ditemukan pingsan di kebunnya pada hari Kamis karena kepanasan dan kemudian meninggal di rumah sakit.

Pada hari Jumat, seorang pria paruh baya di Barcelona juga meninggal akibat heatstroke setelah dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis.

Badan cuaca Spanyol, Aemet, telah mengeluarkan peringatan merah untuk panas di bagian barat daya kawasan Extremadura dan Andalucia, sementara sebagian besar wilayah negara itu berada di bawah tanda oranye atau kuning karena panas.

Gelombang panas bertepatan dengan puncak musim liburan di Eropa. Para pelancong telah diperingatkan untuk menghindari sengatan matahari dan menyadari risiko sengatan panas, khususnya bagi anak-anak dan orang tua.