Tidak Ada WNI Jadi Korban Serangan Van di Toronto

Selasa, 24 April 2018 - 17:03 WIB
Tidak Ada WNI Jadi Korban Serangan Van di Toronto
Tidak Ada WNI Jadi Korban Serangan Van di Toronto
A A A
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri Indonesia menuturkan, berdasarkan informasi yang mereka terima dari Konsulat Jenderal Indonesia (KJRI) di Toronto, Kanada, sejauh ini tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam serangan van di kota tersebut.

"Kemlu dan KJRI Toronto terus mengikuti perkembangan insiden ditabraknya pejalan kaki di Toronto yang menyebabkan sembilan orang meninggal dan 16 luka-luka," kata Kemlu RI melalui akun Twitternya, seperti dikutip Sindonews pada Selasa (24/4).

"KJRI Toronto terus berkordinasi dengan otoritas setempat dan sampai saat ini tidak ada laporan mengenai WNI yang menjadi korban. Hotline KJRI Toronto +4163125514. Jumlah WNI di Greater Toronto Area sekitar 3088 orang," sambungnya.

Sebelumnya diwartakan, Seorang pengemudi van Ryder menabraki kerumunan orang di sepanjang trotoar di Toronto. Serangan mobil ini terjadi pada Senin sore waktu setempat. Para pejabat menolak menjawab pertanyaan tentang memotivasi pengemudi yang menabraki banyak orang. Namun, tindakan sopir tersebut dianggap disengaja.

Tersangka serangan van diidentifikasi bernama Alek Minassian. Identitas tersangka diungkap sumber keamanan di Toronto kepada media. Namun, pihak kepolisian belum secara resmi merilis nama tersangka serangan mobil pada Senin sore tersebut.

Minassian sempat mencoba melarikan diri setelah melakukan serangan. Namun, polisi berhasil menangkapnya di sebuah blok jalan yang berjarak cukup jauh dari lokasi serangan.

Tersangka dilaporkan berasal dari Richmond Hill, Ontario, yang berjarak setengah jam perjalanan dari Toronto. Menurut para pejabat yang mengetahui investigasi serangan van ini mengatakan bahwa tersangka tidak memiliki hubungan dengan kelompok teroris terorganisir.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5454 seconds (0.1#10.140)