Kanselir Austria Desak UE Hentikan Pembahasan Keanggotan Turki

Senin, 26 Maret 2018 - 15:46 WIB
Kanselir Austria Desak UE Hentikan Pembahasan Keanggotan Turki
Kanselir Austria Desak UE Hentikan Pembahasan Keanggotan Turki
A A A
WINA - Kanselir Austria, Sebastian Kurz meminta Brussels untuk mengakhiri pembicaraan keanggotaan Turki di Uni Eropa (UE). Kurz menyatakan, alasanya adalah karena masih banyaknya pelanggaran HAM di Turki.

"Pembicaraan mengenai keanggotaan Turki di UE harus diakhiri dengan mempertimbangkan pelanggaran sistematis HAM dan nilai-nilai demokrasi yang penting, dan karena Kriteria Kopenhagen (aturan yang mendefinisikan apakah negara siap untuk bergabung dengan Uni Eropa) tidak diimplementasikan lagi," kata Kurz, seperti dilansir Sputnik pada Senin (26/3).

Politisi Austria itu kemudian menuturkan, Turki masih merupakan mitra penting dari Uni Eropa dan hubungan antara Ankara dan Brussels harus dipertahankan berdasarkan kebijakan tetangga yang baik.

Turki sendiri sejatinya telah dinyatakan memenuhi syarat untuk menjadi anggota UE pada tahun 1997. Pada tahun 2005, UE dan Turki memulai negosiasi untuk Ankara bisa menjadi anggota tetap UE.

Namun, hubungan antara Ankara dan Brussels memburuk setelah upaya kudeta gagal di Turki pada Juli 2016. Ankara menuduh Eropa memberikan suaka bagi para komplotan kudeta, sementara Brussels telah mengkritik keras penahanan jurnalis dan aktivis hak asasi manusia di Turki, dan menangguhkan negosiasi aksesi Turki ke UE.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4129 seconds (0.1#10.140)