Mattis: Upaya Diplomasi Terhadap Korut Belum Gagal

Jum'at, 01 Desember 2017 - 13:50 WIB
Mattis: Upaya Diplomasi Terhadap Korut Belum Gagal
Mattis: Upaya Diplomasi Terhadap Korut Belum Gagal
A A A
WASHINGTON - Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Jim Mattis masih memiliki kepercayaan pada upaya diplomatik terhadap Korea Utara (Korut). AS tidak akan henti-hentinya dalam bekerja melalui Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

"Saya tidak mau mengatakan bahwa diplomasi belum berjalan. Kami akan terus bekerja secara diplomatis, kami akan terus bekerja melalui Perserikatan Bangsa-Bangsa, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan kita akan terhenti dalam hal itu," kata Mattis seperti dilansir dari Reuters, Jumat (1/12/2017).

"Pada saat yang sama, diplomat kita akan berbicara dari posisi yang kuat karena kita memiliki pilihan militer," tambahnya sebelum dimulainya sebuah pertemuan dengan Perdana Menteri Libya Fayez al-Seraj di Pentagon.

Korut kembali menuai kecaman dari dunia internasional setelah melakukan uji coba rudal balistik antar benua (ICBM) pada Rabu dini hari. Pyongyang telah mengonfirmasi bahwa rudal terbaru yang ditembakkan kemarin mencapai ketinggian sekitar 4.475 km (2.780 mil) dan terbang sejauh 950 km (590 mil) selama penerbangan 53 menit.

Dalam sebuah pertemuan darurat di Dewan Keamanan PBB, Dubes AS untuk PBB Nikki Haley meminta semua negara untuk memutuskan hubungan dengan Korut. Ia juga menuntut China memberikan tekanan pada Pyongyang dengan cara menghentikan pasokan minyak ke negara tersebut. Jika tidak, AS akan mengendalikan situasi ini.

Baca Juga: AS Desak Semua Negara Putuskan Hubungan dengan Korut

Selain itu, Haley juga mengatakan bahwa keputusan Korut untuk meluncurkan rudal balistik mengantarkan dunia lebih dekat kepada perang. Ia pun menyatakan jika perang terjadi, Korut dipastikan akan hancur sama sekali.

Baca Juga: Diplomat AS: Jika Perang Pecah, Korut Akan Hancur Sama Sekali
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4565 seconds (0.1#10.140)