Mossad Dilarang Tel Aviv Buru Pemimpin Hamas di Qatar, Kenapa?

Minggu, 26 November 2023 - 17:48 WIB
loading...
Mossad Dilarang Tel...
Ketua Hamas Ismail Haniyeh dan Ketua Hamas Gaza Yehya Al-Sinwar memberi isyarat kepada para pendukungnya saat rapat umum memperingati 30 tahun berdirinya Hamas, di Kota Gaza, 14 Desember 2017. REUTERS/MOHAMMED SALEM
A A A
GAZA - Agen intelijen Mossad selalu ditugaskan untuk memburu dan membunuh para pemimpin Hamas baik di Palestina atau pun di luar negeri. Namun, untuk kali ini, para agen Mossad harus menghentikan misinya memburu pemimpin Hamas yang mengasingkan diri di Qatar.

Kenapa?

Di bawah bayang-bayang gencatan senjata dalam Perang Israel-Hamas dan kesepakatan untuk membebaskan para sandera dari penawanan kelompok teroris genosida, yang dimediasi oleh Qatar dan Mesir, jurnalis Prancis Georges Malbrunot dari "Le Figaro" melaporkan dari sumbernya bahwa Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berjanji kepada Qatar bahwa Israel tidak akan bertindak melawan para pemimpin Hamas yang tinggal di Qatar.

Menurut laporan jurnalis Prancis, Qatar menerima jaminan dari Israel bahwa Mossad tidak akan melakukan pembunuhan di negara tersebut. "Doha menyampaikan prasyaratnya kepada Israel beberapa minggu lalu, sebelum mengambil perannya sebagai mediator dalam masalah penculikan," kata Malbrunot, dilansir Jerusalem Post.

Baca Juga: Pejuang Palestina di Tepi Barat Gantung 2 Informan Agen Intelijen Israel

Menurut sumber yang mengetahui rahasia tersebut, Netanyahu telah memerintahkan Mossad untuk membunuh pejabat senior Hamas.

Rabu lalu, Netanyahu mengadakan konferensi pers bersama dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Benny Gantz, secara eksplisit menyatakan bahwa dia menginstruksikan Mossad untuk bertindak melawan para pemimpin Hamas.

Netanyahu bahkan mengklaim bahwa "tidak ada komitmen dalam perjanjian untuk tidak melakukan gencatan senjata terhadap para pemimpin Hamas, siapa pun mereka."

Setelah itu, Netanyahu juga ditanya apakah ada klausul dalam perjanjian gencatan senjata yang memberikan kekebalan kepada para pemimpin Hamas, dan menyatakan bahwa "klausul seperti itu tidak ada."

Gallant juga merujuk pada pejabat senior Hamas, khususnya Ismail Haniyeh dan Khaled Mashal, dan berkata, "Mereka hidup dalam waktu pinjaman, di seluruh dunia; mereka semua adalah orang mati."

(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kekuatan Intelijen AS...
Kekuatan Intelijen AS Makin Melemah, Ternyata Ini Penyebab Utamanya
8 Negara yang Dimintai...
8 Negara yang Dimintai Bantuan untuk Padamkan Kebakaran Israel
Israel Dilanda Kebakaran...
Israel Dilanda Kebakaran Terparah dalam Sejarah, Pejabat Zionis Saling Menyalahkan
Kebakaran Hebat di Israel...
Kebakaran Hebat di Israel Tak Terkendali, Warga Zionis Panik Berlarian
Publik Arab Senang Israel...
Publik Arab Senang Israel Kebakaran Hebat: 'Semoga Tuhan Bakar Mereka seperti Mereka Bakar Gaza'
Israel Dilanda Kebakaran...
Israel Dilanda Kebakaran Hebat, Zionis Umumkan Keadaan Darurat dan Minta Bantuan Dunia
Kondisi Terkini Gaza,...
Kondisi Terkini Gaza, BSMI: Pelayanan Kesehatan hanya Mampu Bertahan 40 Hari
Partai Buruh Menangi...
Partai Buruh Menangi Pemilu, Anthony Albanese Kembali Menjabat Sebagai PM Australia
China Uji Coba Bom Hidrogen...
China Uji Coba Bom Hidrogen Hasilkan Suhu 1.000 Derajat Celsius, Jauh Lebih Dahsyat dari TNT
Rekomendasi
6 Suplemen yang Perlu...
6 Suplemen yang Perlu Dikonsumsi di Usia 30-an untuk Hidup Sehat dan Panjang Umur
Meroket! Laba Bersih...
Meroket! Laba Bersih Samindo Tumbuh 501% di Kuartal I-2025
Siapa Anggota BLACKPINK...
Siapa Anggota BLACKPINK Paling Kaya? Ini Rincian Harta Lisa, Jennie, Rose, dan Jisoo
Berita Terkini
Kekuatan Intelijen AS...
Kekuatan Intelijen AS Makin Melemah, Ternyata Ini Penyebab Utamanya
Sistem Pertahanan Israel...
Sistem Pertahanan Israel Lagi-lagi Ditembus Rudal Houthi, Bandara Tersibuk di Israel Jadi Sasaran
Siapa Zameer Ahmed Khan?...
Siapa Zameer Ahmed Khan? Politikus Muslim India yang Siap Jadi Pengebom Bunuh Diri
Putin Berharap Tak Gunakan...
Putin Berharap Tak Gunakan Senjata Nuklir di Ukraina, Ini Alasannya
Kapan Manusia Mulai...
Kapan Manusia Mulai Berperang untuk Pertama Kalinya?
Berencana Melancarkan...
Berencana Melancarkan Teror di Inggris, 8 Orang yang Berafiliasi dengan Iran Ditangkap
Infografis
Cegah Gencatan Senjata,...
Cegah Gencatan Senjata, Israel Palsukan Penemuan Terowongan Hamas
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved