China: Jepang Jangan Cuma Bicara Sanksi untuk Korut

Sabtu, 23 September 2017 - 10:19 WIB
China: Jepang Jangan Cuma Bicara Sanksi untuk Korut
China: Jepang Jangan Cuma Bicara Sanksi untuk Korut
A A A
NEW YORK - Jepang hanya berbicara tentang sanksi terhadap Korea Utara (Korut) daripada dialog akan terlihat bertentangan dengan resolusi PBB. Hal itu dikatakan Menteri Luar Negeri China Wang Yi kepada mitranya dari Jepang.

Ketegangan terus meningkat di Semenanjung Korea sejak Korut melakukan uji coba nuklir keenam pada 3 September, yang memicu babak baru sanksi PBB.

Wang mengatakan kepada Menteri Luar Negeri Jepang, Taro Kono, di sela-sela pertemuan Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York bahwa situasi di semenanjung Korea semakin serius dan semua pihak perlu tetap tenang. Wang mengatakan bahwa melanjutkan perundingan damai sama besarnya dengan keputusan PBB memberlakukan sanksi.

"Jika pihak Jepang hanya berbicara tentang sanksi dan tidak membicarakannya, atau bahkan menentang pembicaraan, hal itu akan dianggap bertentangan dengan resolusi Dewan Keamanan," kata Wang seperti disitat dari Reuters, Sabtu (23/9/2017).

"China berharap agar Jepang berbicara dan bertindak dengan hati-hati dan memainkan peran konstruktif mengenai isu nuklir tersebut," imbuhnya.

Beijing telah berulang kali menyatakan keprihatinannya tentang bangkitnya ketegangan atas Korut dan, meski juga telah menandatangani sanksi PBB yang semakin tegas, pihaknya juga mendesak kembalinya perundingan dan semua pihak harus menahan diri.

Pada hari Jumat, Rusia mendesak "kepala panas" untuk tenang saat Amerika Serikat (AS) mengakui bahwa pihaknya merasa "tertantang" oleh peringatan Korut bahwa mereka dapat menguji bom hidrogen di Pasifik.

Baca Juga: Rusia Minta AS dan Korut Tenangkan 'Kepala Panas'

Trump menyebut pemimpin Korut Kim Jong Un sebagai "orang gila" pada hari Jumat, sehari setelah Kim menjulukinya sebagai "orang gila yang pikun" yang akan menghadapi balasan tingkat tertinggi dalam sejarah. Jong-un mengatakan itu sebagai pembalasan atas pidato Trump yang mengatakan akan menghancurkan Korut jika mengancam AS atau sekutu-sekutunya.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3975 seconds (0.1#10.140)