15 Amalan Sunah Puasa Ramadan, Amalkan dan Raih Keutamaannya

Selasa, 03 Oktober 2023 - 20:03 WIB
loading...
15 Amalan Sunah Puasa Ramadan, Amalkan dan Raih Keutamaannya
Terdapat keutamaan besar bagi siapapun yang mengamalkan amalan sunah di Bulan Ramadan, salah satunya akan diampuni semua dosanya. Foto ilustrasi/istimewa
A A A
Puasa Ramadan menjadi salah satu ibadah wajib bagi umat muslim. Di sela-sela menjalankan ibadah wajib di Bulan Ramadan, umat Islam juga dapat mengisi waktunya dengan melakukan berbagai amalan sunah.

Dengan memperbanyak amalan sunah ketika sedang menjalankan ibadah Puasa Ramadan, bisa menjadi satu pertanda bahwa amal ibadah umat muslim di Bulan Ramadan itu akan diterima.

Bahkan terdapat keutamaan besar bagi siapapun yang mengamalkan amalan sunah di Bulan Ramadan maka akan diampuni semua dosanya.

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُرَغِّبُ فِي قِيَامِ رَمَضَانَ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَأْمُرَهُمْ فِيهِ بِعَزِيمَةٍ فَيَقُولُ مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ


Rasulullah SAW menganjurkan agar mengerjakan salat malam pada bulan Ramadan, akan tetapi tidak mewajibkannya. Beliau bersabda: “Siapa yang mengerjakan salat malam pada bulan Ramadan dengan iman dan ikhlas, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu”. (HR al-Bukhari).

Amalan Sunah Puasa Ramadan

1. Salat Tarawih

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ


Artinya: "Barangsiapa ibadah (tarawih) di bulan Ramadhan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni baginya dosa yang telah lampau" (HR al-Bukhari)

2. Mengakhirkan Makan Sahur

Dalam riwayat Anas bin Malik dari Zaid bin Tsabit, dia berkata : "Suatu hari kami pernah sahur bersama Rasulullah SAW, kemudian (tidak lama setelah itu) beliau bangun untuk menunaikah sholat (Subuh)." Lalu aku bertanya, "Berapa jarak antara sahur dan adzan?' Beliau menjawab, "Sebanyak lima puluh ayat." (HR Bukhari & Muslim)

3. Menyegerakan Berbuka Puasa

لا يَزالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ


Artinya: Rasulullah SAW bersabda, "Manusia akan senantiasa dalam kebaikan selama mereka menyegerakan buka puasa." (HR Bukhari & Muslim, dari Sahl bin Sa'ad)

4. Memberikan Makanan Bagi Orang yang Berpuasa

Sebuah riwayat dari Zaid bin Khalid Al-Juhani menyebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda, "Barang siapa yang memberikan orang berbuka puasa, maka dia akan mendapat pahala seperti pahala orang yang berbuka tersebut tanpa dikurangi sedikitpun." (HR Bukhari & Muslim)

5. Memperbanyak Sedekah

أَفْضَلُ الصَّدَقَةِ صَدَقَةٌ فِي رَمَضَانَ


Artinya : Rasulullah SAW bersabda, "Sebaik-baik sedekah adalah sedekah yang ditunaikan pada bulan Ramadhan." (HR Tirmidzi, dari Abu Hurairah)

6. Membaca Al Quran

Rasulullah SAW bersabda : "Barang siapa membaca satu huruf dari Al-Qur'an, maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan sama dengan sepuluh pahala. Aku tidak memaksudkan Alif, Lam, Mim satu huruf. melainkan Alif satu huruf, Lam satu huruf dan Mim satu huruf." (HR Darimi & Tirmidzi)

7. I'tikaf di Masjid

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَعْتَكِفُ اْلعَشَرَ اْلأَوَاخِرَ مِنْ رَمَضَانَ حَتَّى تَوَفَّاهُ اللهُ ثُمَّ اعْتَكَفَ أَزْوَاجُهُ مِنْ بَعْدِهِ. [رواه مسلم]


Artinya: “Rasulullah SAW melakukan i’tikaf pada hari kesepuluh terakhir dari bulan Ramadan, (beliau melakukannya) sejak datang di Madinah sampai beliau wafat, kemudian istri-istri beliau melakukan i’tikaf setelah beliau wafat.” (HR Muslim).

8. Ibadah Malam

dalam riwayat Ibnu Abbas, Rasul SAW berkata: "Barang siapa bangun (mengerjakan qiyamul lail) di bulan Ramadhan dengan dasar iman dan mengharap pahala dari Allah SWT, niscaya dosa-dosanya yang telah berlalu akan diampuni oleh Allah SWT." (HR Bukhari & Muslim)

Ibadah malam ini dapat dilakukan dalam berbagai cara, mulai dari salat malam, berdoa, hingga berzikir.

9. Membaca Doa Ketika Berbuka Puasa

Abdullah bin Amr bin Ash berkata, "Aku mendengar Rasul SAW bersabda, 'Sesungguhnya bagi orang yang berbuka puasa ketika ia berbuka, doa yang tidak akan ditolak." (HR Ibnu Majah)

10. Mengejar Malam Lailatul Qadr

تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِي الْوِتْرِ مِنْ الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ


Artinya: Rasul SAW berkata, "Carilah lailatul qadr dalam malam ganjil dari sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadhan." (HR Bukhari & Muslim, dari Aisyah)

11. Menjaga Ucapan dan Perilaku

Dari Abi Hurairah ra bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang tidak meninggalkan perkataan kotor dan perbuatannya, maka Allah tidak butuh dia untuk meninggalkan makan minumnya (puasanya). (HR Bukhari, Abu Daud, At-Tirmizi, An-Nasai, Ibnu Majah)

12. Memperbanyak Zikir

Dalam sebuah riwayat Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang bertasbih kepada Allah sebanyak 33 kali, bertahmid kepada Allah sebanyak 33 kali, dan bertakbir kepada Allah sebanyak 33 kali, dan ke-100 nya mengucapkan, "Laa ilaha illa Allahu wahdahu laa syariika lahu, lahul-mulku wa lahul- hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qadir (Tiada sesembahan melainkan Allah yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kekuasaan dan puji-pujian; dan Dia adalah Dzat yang Maha Berkuasa atas segala sesuatu)", maka diampuni kesalahan-kesalahannya walaupun sebanyak buih yang ada di lautan." (HR Muslim, Abu Dawud & Ahmad)

13. Banyak Membaca Istighfar

Abu Hurairah meriwayatkan, Rasulullah SAW bersabda, "Demi Allah! aku beristighfar kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya dalam sehari lebih dari tujuh puluh kali." (HR Bukhari & Ahmad)

14. Silaturahmi

Dari Abu Hurairah, bahwa ada seorang lelaki berkata, "Wahai Rasulullah! Sungguh aku memiliki kerabat. Aku menyambung hubungan dengan mereka, namun mereka memutuskanku. Aku berbuat baik kepada mereka, namun mereka berbuat buruk kepadaku. Aku berlemah lembut dengan mereka, namun mereka berbuat kasar kepadaku."

Maka Nabi SAW menyampaikan, "Apabila benar demikian, maka seakan engkau menyuapi mereka pasir panas, dan Allah akan senantiasa menjadi Penolongmu selama engkau berbuat demikian." (HR Muslim & Ahmad)

15. Mengkhatam Al Quran

نْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لاَ أَقُولُ الم حرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلاَمٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ


“Siapa yang membaca satu huruf dari Al Quran maka baginya satu kebaikan dengan bacaan tersebut, satu kebaikan dilipatkan menjadi 10 kebaikan semisalnya dan aku tidak mengatakan “alif lam mim” satu huruf akan tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf dan Mim satu huruf” ( HR. Tirmidzi dan dishahihkan di dalam kitab Shahih Al Jami’, no. 6469)


Wallahu A'lam
(wid)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1384 seconds (0.1#10.140)