Trump Resah Penyelidikan Teror Manchester Bocor ke Media

Jum'at, 26 Mei 2017 - 00:04 WIB
Trump Resah Penyelidikan Teror Manchester Bocor ke Media
Trump Resah Penyelidikan Teror Manchester Bocor ke Media
A A A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump mengatakan kebocoran penyelidikan terhadap serangan Manchester Arena ke media AS "sangat meresahkan". Ia pun mengecam bocornya hasil penyelidikan itu.

"Mereka adalah ancaman serius bagi keamanan nasional kita", katanya seperti dikutip dari BBC, Jumat (26/5/2017).

Ucapan Trump itu muncul setelah media AS menerbitkan foto dari lokasi ledakan yang terjadi pada Senin malam lalu.

Trump, yang berada di pertemuan puncak NATO di Brussels bersama Perdana Menteri Inggris Theresa May, mengatakan: "Kebocoran ini telah berlangsung lama sekali."

Dia berjanji akan meminta Departemen Kehakiman AS untuk meluncurkan sebuah ulasan, dan jika sesuai, pelakunya harus diadili. "Tidak ada hubungan yang kita hargai lebih dari hubungan khusus antara AS dan Inggris," tambahnya.

Sebelumnya, diplomat tertinggi AS di Inggris, Lewis Lukens, mengecam kebocoran tersebut sebagai tindakan tercela dan mengatakan akan mengambil tindakan untuk mengidentifikasi mereka yang bertanggung jawab.

Pernyataan itu muncul saat polisi menggambarkan delapan penangkapan yang dilakukan sejak aksi pemboman sebagai sesuatu yang signifikan. Polisi juga menyita sejumlah barang yang dianggap sangat penting bagi penyelidikan.

Pelaku bom bunuh diri yang diketahui bernama Salman Abedi meledakkan dirinya setelah konser Ariana Grande, menewaskan 22 orang dewasa dan anak-anak serta melukai 116 lainnya. Abedi meledakkan bom "paku dan baut" di akhir pertunjukan saat anak-anak, remaja dan lainnya keluar dari auditorium.

Yang lainnya, termasuk orang tua, sedang menunggu di foyer untuk menjemput keluarga dan teman.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.9846 seconds (0.1#10.140)