Polisi Periksa 14 Saksi Kasus Tewasnya Ibu dan Anak di Perumahan Elite Cinere Depok
loading...
Polisi telah memeriksa sebanyak 14 saksi dalam kasus tewasnya ibu dan anak di salah satu perumahan elite kawasan Cinere, Depok. Foto: MPI/Dok
A
A
A
DEPOK - Polisi telah memeriksa sebanyak 14 saksi dalam kasus tewasnya ibu dan anak di salah satu perumahan elite kawasan Cinere, Depok.
"Untuk saksi sekarang sudah 14, ada dari keluarga, lingkungan, kemudian saksi PLN. tentunya pihak-pihak terkait," ujar Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Samian kepada wartawan, Selasa (12/9/2023).
Baca Juga: Penemuan Jenazah Ibu dan Anak di Cinere, Polisi Temukan Pesan dalam Laptop
Hanya, Samian belum mau membeberkan siapa saja pihak keluarga dan saksi lainnya yang telah diperiksa. Pihaknya akan menjelaskan secara detail setelah mendapat kesimpulan dalam peristiwa tersebut.
"Nanti lebih rinci kami jelaskan pada waktunya," bebernya.
Baca Juga: Kasus Ibu dan Anak Tewas di Cinere, Polisi Temukan Catatan Kesehatan
Untuk mendalami kasus ini, polisi hari ini kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lokasi penemuan kerangka mayat ibu dan anak berinisial GA (64) dan DA (38) itu.
Menurut Samian, tujuan olah TKP lanjutan sebagai salah satu cara mencari bukti-bukti lain berkaitan kasus penemuan mayat yang sudah berbentuk tulang dan tengkorak itu.
"Untuk saksi sekarang sudah 14, ada dari keluarga, lingkungan, kemudian saksi PLN. tentunya pihak-pihak terkait," ujar Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Samian kepada wartawan, Selasa (12/9/2023).
Baca Juga: Penemuan Jenazah Ibu dan Anak di Cinere, Polisi Temukan Pesan dalam Laptop
Hanya, Samian belum mau membeberkan siapa saja pihak keluarga dan saksi lainnya yang telah diperiksa. Pihaknya akan menjelaskan secara detail setelah mendapat kesimpulan dalam peristiwa tersebut.
"Nanti lebih rinci kami jelaskan pada waktunya," bebernya.
Baca Juga: Kasus Ibu dan Anak Tewas di Cinere, Polisi Temukan Catatan Kesehatan
Untuk mendalami kasus ini, polisi hari ini kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lokasi penemuan kerangka mayat ibu dan anak berinisial GA (64) dan DA (38) itu.
Menurut Samian, tujuan olah TKP lanjutan sebagai salah satu cara mencari bukti-bukti lain berkaitan kasus penemuan mayat yang sudah berbentuk tulang dan tengkorak itu.
(thm)
Lihat Juga :
