Tragis, Pemburu Satwa Asal Afsel Justru Tewas Dimakan Buaya

Rabu, 19 April 2017 - 06:46 WIB
Tragis, Pemburu Satwa Asal Afsel Justru Tewas Dimakan Buaya
Tragis, Pemburu Satwa Asal Afsel Justru Tewas Dimakan Buaya
A A A
HARARE - Seorang pemburu satwa asal Afrika Selatan (Afsel) diyakini telah tewas dimakan buaya setelah ditemukan potongan jasad manusia di dalam perut dua buaya, Pemburu bernama Scott Van Zyl, 44, itu telah menghilang sejak pekan lalu saat berburu dengan sekawanan anjing.

Zyl selama ini berburu satwa untuk melayani klien asing. Dia diyakini tewas dimangsa buaya di tepi Sungai Limpopo, di Zimbabwe.

Pemburu profesional ini telah meninggalkan truknya dan berjalan ke semak-semak dengan sekawanan anjing pelacak dari arah yang berbeda-beda. Tapi, pada hari berburu itu sekawanan anjing pulang ke kamp tanpa Zyl.

Sebuah tim penyelamat, termasuk penyelam dan anjing pelacak menyisir area di mana Zyl dilaporkan hilang. Tim menemukan jejak kaki Zyl yang terlihat mengarah ke tepi sungai. Sedangkan anjing pelacak menemukan ranselnya tak jauh dari tepi sungai.

Sakkie Louwrens, yang merupakan bagian dari tim pencari, mengatakan kepada polisi bahwa Zyl diyakini telah tewas dimangsa buaya. ”Kami menemukan apa yang mungkin bisa dibilang jenazah manusia di dalamnya (di perut dua buaya),” katanya kepada The Telegraph yang dilansir Rabu (19/4/2017).

Polisi dan jasa konservasi satwa telah memutuskan menembak mati dua buaya di sungai tersebut. Sisa-sisa jasad manusia yang ada di dalam perut satwa reptil itu sedang diuji oleh para ahli forensik untuk memastikan jasad itu merupakan jasad Zyl.

Buaya-buaya di Zimbabwe dalam sebulan terakhir telah memangsa empat orang. Pada bulan Maret lalu, penduduk desa membedah buaya dan menemukan sisa-sisa tubuh anak berusia delapan tahun di dalam perut satwa itu.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5348 seconds (0.1#10.140)