Operasi Global Wagner: Perang, Minyak, dan Emas

Jum'at, 25 Agustus 2023 - 14:23 WIB
loading...
Operasi Global Wagner: Perang, Minyak, dan Emas
Pesawat pribadi yang ditumpangi bos tentara bayaran Wagner Group Yevgeny Prigozhin dan 9 orang lainnya jatuh di Tver, Rusia. Tak ada yang selamat dari insiden ini. Foto/Sputnik
A A A
MOSKOW - Yevgeny Prigozhin, bos tentara bayaran paling kuat di Rusia; Wagner Group, berada di antara 10 orang yang dilaporkan tewas dalam kecelakaan pesawat di Tver pada Rabu.

Pesawat pribadi yang ditumpangi Prigozhin jatuh dua bulan setelah dia memimpin pemberontakan bersenjata Wagner yang gagal terhadap petinggi militer Rusia.

Pemberontakan pada 23-24 Juni menimbulkan pertanyaan mengenai nasib jaringan operasi militer dan komersial Wagner yang luas di seluruh Eropa, Timur Tengah, dan Afrika.

Factbox Reuters ini menguraikan apa yang dilakukan Wagner, dan di mana.



1. Ukraina


Wagner dikerahkan di Ukraina segera setelah Angkatan Bersenjata Rusia melancarkan invasi besar-besaran pada Februari 2022 dan, pada musim panas tahun lalu, mereka merekrut ribuan tahanan untuk berperang di garis depan.

Pada bulan Desember, ketika Wagner mengambil peran sentral dalam pertempuran Bakhmut, intelijen Amerika Serikat memperkirakan Wagner memiliki 40.000 tahanan baru yang bertempur di Ukraina.

Para pemimpin Wagner memuji keberhasilan Rusia di Bakhmut, sekaligus mengecam militer reguler dan pimpinan Kementerian Pertahanan atas dugaan korupsi dan ketidakmampuan dalam melancarkan perang di Ukraina.

2. Belarusia


Prighozin tiba di Berlarusia segera setelah membatalkan pemberontakan bersenjata Wagner di Rusia berdasarkan kesepakatan yang dinegosiasikan oleh Presiden Alexander Lukashenko.

Presiden Rusia Vladimir Putin kemudian mengatakan bahwa para tentara bayaran Wagner akan ditawari pilihan untuk pindah ke Belarusia.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1491 seconds (0.1#10.140)