Pawai Bendera, Politisi Israel Menyanyikan Lagu Kebangsaan di Kompleks Masjid Al-Aqsa

YERUSALEM - Otoritas pendudukan Israel mengerahkan lebih dari 3.000 tentara ke kota Yerusalem. Tak hanya itu, Israel menaikkan tingkat siaga menjelang Pawai Bendera Israel yang provokatif.

Pawai itu akan melakukan perjalanan melalui Yerusalem termasuk ke Yerusalem Timur yang diduduki.

Tentara Israel juga mengerahkan tiga lapis sistem pertahanan termasuk Iron Dome, David's Sling dan Hetz.

Media Israel melaporkan Pawai Bendera akan dipimpin tujuh menteri dan anggota parlemen dari koalisi ekstremis termasuk Menteri Keamanan Nasional ekstremis sayap kanan Itamar Ben-Gvir.

Menanggapi seruan yang dibuat oleh apa yang disebut kelompok “Gunung Kuil” Yahudi, sejumlah besar pemukim ilegal telah menodai Masjid Al-Aqsa sejak pagi.

Dalam rekaman video yang beredar tampak para menteri bergabung dan menyanyikan lagu kebangsaan Israel di tempat suci umat Islam.

Seorang saksi mata mengatakan kepada situs berita Felesteen bahwa kompleks Masjid Al-Aqsa diubah menjadi "pangkalan militer" sebelum dimulainya serangan pemukim, dengan jemaah Muslim dilarang masuk.



Aksi provokasi Israel ini meningkatkan ketegangan di wilayah Yerusalem, Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Pawai bendera Israel biasa diwarnai kekerasan yang dilakukan pemukim Yahudi terhadap warga sipil Palestina di sepanjang jalur konvoi.