Sekjen PBB: Dunia Menuju Perang Lebih Luas dengan Mata Terbuka!

Selasa, 07 Februari 2023 - 07:50 WIB
loading...
Sekjen PBB: Dunia Menuju...
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres sebut dunia menuju perang yang lebih luas dengan mata terbuka. Foto/REUTERS
A A A
NEW YORK - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Antonio Guterres mengatakan dunia menuju perang yang lebih luas atau telah mendekati konflik global.

"Komunitas global tidak berjalan dalam tidur ke dalam perang yang lebih luas tetapi berbaris ke arah itu dengan mata terbuka lebar," kata Guterres dalam pidatonya di Majelis Umum PBB hari Senin.

“Prospek perdamaian terus berkurang. Peluang eskalasi lebih lanjut dan pertumpahan darah terus meningkat,” lanjut Guterres, seperti dikutip dari The Guardian, Selasa (7/2/2023).

Dia mencela kurangnya “visi strategis” dan “bias” yang mencegah pembuat keputusan politik mengambil langkah ke arah yang benar.

Baca juga: NATO Siap Konfrontasi Langsung dengan Rusia, Bisa Menjadi Perang Dunia III

“Pemikiran jangka pendek ini tidak hanya sangat tidak bertanggung jawab—ini juga tidak bermoral,” kritik Guterres, menambahkan bahwa politisi dan pengusaha menjadi terlalu asyik dengan kekuasaan dan siklus bisnis mereka.

Sekjen PBB juga mengecam tergerusnya hukum dan ketertiban internasional berdasarkan prinsip-prinsip PBB, yang menurutnya menyebabkan keadaan yang memprihatinkan saat ini.

“Jika setiap negara memenuhi kewajibannya di bawah Piagam [PBB], hak atas perdamaian akan dijamin,” katanya.

Dia lantas menyerukan kepada anggota PBB untuk mengubah pendekatan terhadap perdamaian. "Dengan berkomitmen kembali pada Piagam [PBB]—mengutamakan hak asasi dan martabat manusia," ujarnya.

“Kita perlu bangun—dan mulai bekerja,” kata Guterres, seraya menambahkan bahwa tahun 2023 telah menempatkan umat manusia di depan pertemuan tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam hidup ini.

Sekjen PBB juga menunjukkan fakta bahwa para ilmuwan telah memindahkan "jam Kiamat" simbolis, yang mencerminkan potensi pemusnahan umat manusia, menjadi 90 detik hingga tengah malam—yang paling dekat dengan kemungkinan Armageddon.

Kata-kata sekjen PBB itu muncul setelah AS dan sekutunya berjanji untuk mengirim lusinan tank tempur modern rancangan Barat ke Ukraina di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Moskow dan Kiev.

Pentagon juga mengumumkan memasok pasukan Ukraina dengan rudal jarak jauh yang memiliki jangkauan 150 kilometer, menambahkan bahwa itu akan memungkinkan Kiev untuk menggunakannya sesuai keinginannya.

Moskow sebelumnya telah berulang kali memperingatkan bahwa berlanjutnya pasokan senjata ke Ukraina oleh AS dan sekutunya berisiko eskalasi lebih lanjut yang dapat berubah menjadi konflik langsung antara Rusia dan NATO.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Israel Dukung India...
Israel Dukung India dalam Perang Melawan Pakistan
Siapa Asif Ali Zardari?...
Siapa Asif Ali Zardari? Presiden Pakistan Saat Perang Melawan India
Negara NATO Ini Gagal...
Negara NATO Ini Gagal Penuhi Janji Pasok Jet Tempur F-16 ke Ukraina
Putin Perintahkan Gencatan...
Putin Perintahkan Gencatan Senjata 3 Hari Dimulai, Ukraina Sebut Hanya Sandiwara
Rusia Tembak Jatuh Lebih...
Rusia Tembak Jatuh Lebih dari 500 Drone Ukraina dalam Sehari
Kedubes India Ungkap...
Kedubes India Ungkap Serangan di Jammu dan Kashmir
25 Drone Kamikaze yang...
25 Drone Kamikaze yang Dioperasikan India Ditembak Jatuh Pakistan
India Kirim Drone Pembawa...
India Kirim Drone Pembawa Bom Buatan Israel ke Pakistan, WNI Diminta Tak Keluar Rumah
Terungkap! Intelijen...
Terungkap! Intelijen Pakistan Endus Rencana Serangan India
Rekomendasi
Robby Purba Kupas Kemampuan...
Robby Purba Kupas Kemampuan Indra Keenam Syarla Marz! dari Nenek Putih hingga Noni Belanda
Mata Uang Asia Ramai-ramai...
Mata Uang Asia Ramai-ramai Balik Melawan Dolar AS
Sinar Mas Kirim 500...
Sinar Mas Kirim 500 Pegawai Ikuti Pendidikan dan Pelatihan Komcad
Berita Terkini
Yordania Raup Untung...
Yordania Raup Untung hingga Rp6,6 Miliar Per Bantuan Udara untuk Gaza
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Sosok Kolonel Sofiya...
Sosok Kolonel Sofiya Qureshi, Salah Satu Tentara Wanita India Dalang Operasi Sindoor di Pakistan
Apakah India Sekutu...
Apakah India Sekutu Israel? Simak Ulasan Lengkapnya
Adu Kuat Senjata Nuklir...
Adu Kuat Senjata Nuklir Pakistan vs India, Mana Lebih Unggul?
Profil Paus Leo XIV,...
Profil Paus Leo XIV, Penerus Paus Fransiskus dari Amerika Serikat
Infografis
Jerman Persiapkan Anak-anak...
Jerman Persiapkan Anak-anak Hadapi Krisis Perang Dunia III
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved