Zelensky: 10 Juta Orang Ukraina Tanpa Aliran Listrik
Kamis, 17 November 2022 - 16:01 WIB
KIEV - Presiden Volodymyr Zelensky menyatakan sekitar 10 juta warga Ukraina mengalami pemadaman listrik karena rentetan rudal Rusia.
Dalam beberapa pekan terakhir, Moskow menargetkan jaringan listrik Ukraina setelah Moskow menuduh Kiev melakukan serangan “sabotase” pada infrastruktur kritisnya.
Dalam pidato video di Telegram, Zelensky menyatakan banyak kota di Ukraina mengalami pemadaman listrik, dengan Wilayah Kiev, Kharkov, Zhytomyr, dan Lviv paling terpengaruh.
“Sekitar sepuluh juta orang Ukraina tanpa listrik,” ujar dia pada Rabu (16/11/2022).
Presiden Ukraina juga mencatat masalah koneksi internet dan komunikasi di seluruh negeri. Selain itu, karena serangan Rusia, beberapa unit nuklir telah dimatikan secara otomatis di dua pembangkit listrik tenaga nuklir, klaim Zelensky, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
“Ini adalah konsekuensi yang diperhitungkan: musuh tahu apa yang dia lakukan,” papar dia.
Zelensky juga mengklaim total pasukan Rusia telah meluncurkan 90 rudal ke Ukraina. Pada Selasa, Wakil Kepala Administrasi Kepresidenan Kirill Timoshenko menyebut situasi setelah serangan itu "kritis".
Dia menambahkan, sebagian besar serangan menargetkan fasilitas di tengah dan utara negara itu.
Dalam beberapa pekan terakhir, Moskow menargetkan jaringan listrik Ukraina setelah Moskow menuduh Kiev melakukan serangan “sabotase” pada infrastruktur kritisnya.
Dalam pidato video di Telegram, Zelensky menyatakan banyak kota di Ukraina mengalami pemadaman listrik, dengan Wilayah Kiev, Kharkov, Zhytomyr, dan Lviv paling terpengaruh.
“Sekitar sepuluh juta orang Ukraina tanpa listrik,” ujar dia pada Rabu (16/11/2022).
Presiden Ukraina juga mencatat masalah koneksi internet dan komunikasi di seluruh negeri. Selain itu, karena serangan Rusia, beberapa unit nuklir telah dimatikan secara otomatis di dua pembangkit listrik tenaga nuklir, klaim Zelensky, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
“Ini adalah konsekuensi yang diperhitungkan: musuh tahu apa yang dia lakukan,” papar dia.
Zelensky juga mengklaim total pasukan Rusia telah meluncurkan 90 rudal ke Ukraina. Pada Selasa, Wakil Kepala Administrasi Kepresidenan Kirill Timoshenko menyebut situasi setelah serangan itu "kritis".
Dia menambahkan, sebagian besar serangan menargetkan fasilitas di tengah dan utara negara itu.
tulis komentar anda