Thailand Keluarkan Peringatan Banjir Bandang di 8 Provinsi

Selasa, 18 Oktober 2022 - 01:30 WIB
Thailand Keluarkan Peringatan Banjir Bandang di 8 Provinsi. FOTO/Reuters
BANGKOK - Pihak berwenang di Thailand mengeluarkan peringatan banjir bandang untuk delapan provinsi di wilayah selatan, Senin (17/10/2022). Peringatan ini dikeluarkan menjelang lebih banyak hujan diperkirakan turun pada minggu ini.

Seperti dilaporkan Reuters, saat ini hampir 40 persen provinsi di negara itu masih tergenang dan berurusan dengan air banjir. Pemerintah Thailand terus berupaya untuk mengatasi dampak banjir tersebut.





Peringatan banjir bandang dikeluarkan termasuk untuk pulau resor Phuket, di mana banjir bandang pada akhir pekan lalu mengganggu transportasi lokal dan bisnis pariwisata di beberapa daerah. Personel Angkatan Laut di kota utama pulau itu terlihat membawa orang tua di punggung mereka melalui jalan-jalan, setinggi lutut di air cokelat.

Hujan lebat dan badai tropis sejak bulan lalu telah menyebabkan banjir di 59 dari 77 provinsi di Thailand. Bencana ini berdampak pada 450.000 rumah, menurut Kementerian Dalam Negeri Thailand.

“Banjir di Thailand timur laut dan tengah - daerah pertanian utama - telah menyebabkan 107.200 hektar lahan pertanian rusak,” sebut pernyataan Kementerian Pertanian Thailand, pekan lalu.



Sementara itu, Perdana Menteri Prayut Chan-o-cha telah menginstruksikan pihak berwenang di seluruh negeri untuk mengerahkan perahu dan kendaraan untuk membantu menghubungkan kembali orang-orang yang terputus akibat banjir dan memberikan bantuan jika memungkinkan.

Pekan lalu, kabinet telah menyisihkan anggaran 23 miliar baht (USD602,09 juta) untuk bantuan dan rehabilitasi banjir. Sedangkan di negara tetangga Malaysia, pihak berwenang mengeluarkan peringatan hujan untuk Sabah, Sarawak dan wilayah federal Labuan karena badai tropis Nesat.
(esn)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More