AS Diminta Tantang Rudal China, Komandan Armada Ketujuh Sebut Ada Gorila

Kamis, 18 Agustus 2022 - 05:45 WIB
Komentarnya muncul di tengah ketegangan tinggi antara Beijing dan Washington setelah kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri.

Pelosi melanjutkan kunjungan resmi yang mencakup pertemuan dengan pejabat Taiwan, termasuk Presiden Tsai Ing-wen, meskipun ada peringatan yang jelas dari Beijing pada Gedung Putih.

Menurut Beijing, tindakan AS dapat merusak hubungan bilateral dengan China.

Menanggapi perjalanan tersebut, yang dianggap Beijing sebagai pelanggaran kedaulatannya mengingat konsensus internasional bahwa Taiwan adalah bagian dari China, Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) meluncurkan latihan militer beberapa hari di sekitar wilayah Taiwan.

Otoritas lokal di Taiwan mengutuk Beijing karena meluncurkan rudal balistik di dekat pulau itu dan karena mengganggu perdagangan dan lalu lintas internasional.

Taipei membandingkan tindakan PLA dengan tindakan Korea Utara.

Menurut Duta Besar China untuk India Sun Weidong, lebih dari 160 negara yang mewakili lebih dari 80% populasi global menyatakan dukungannya terhadap integritas teritorial China setelah kunjungan Pelosi ke Taiwan.
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More