Ukraina Klaim Berhasil Hancurkan Kapal Perang Rusia
Kamis, 24 Maret 2022 - 23:19 WIB
Analisis video yang diunggah pada hari Kamis menunjukkan bahwa satu kapal angkatan laut Rusia meninggalkan pelabuhan segera setelah ledakan.
Kementerian Pertahanan Rusia sebelumnya telah melaporkan bahwa kapal pendarat besar Orsk adalah kapal perang pertama negara itu yang memasuki pelabuhan Berdyansk. Kapal itu mengirimkan peralatan - pengangkut personel lapis baja.
“Kapal-kapal proyek ini sangat luas dan dapat membawa sejumlah besar peralatan, hingga 20 tank atau hingga 40 pengangkut personel lapis baja,” kata kementerian itu.
Berdyansk terletak di Laut Azov dan kira-kira berjarak 70 kilometer barat daya Mariupol. Kota ini memiliki pangkalan angkatan laut kecil dan populasi sekitar 100 ribu.
Pasukan militer Rusia pertama kali menduduki gedung-gedung pemerintah Berdyansk pada 27 Februari, tiga hari setelah invasi Rusia dimulai.
Mariupol masih gagal berada di bawah kendali Rusia meskipun dikepung dan dihantam tanpa ampun, blok demi blok, oleh senjata Rusia.
Para pejuangnya menolak ultimatum untuk menyerah pada Senin pagi, menggagalkan upaya Rusia untuk menyelesaikan jembatan darat yang menghubungkan Crimea dengan republik separatis di wilayah Donbas timur.
Menurut seorang pejabat senior pertahanan Amerika Serikat (AS), Rusia telah menembaki Mariupol dari Laut Azov menggunakan sekelompok sekitar tujuh kapal untuk melancarkan serangan ke kota pesisir yang kritis itu.
Kementerian Pertahanan Rusia sebelumnya telah melaporkan bahwa kapal pendarat besar Orsk adalah kapal perang pertama negara itu yang memasuki pelabuhan Berdyansk. Kapal itu mengirimkan peralatan - pengangkut personel lapis baja.
“Kapal-kapal proyek ini sangat luas dan dapat membawa sejumlah besar peralatan, hingga 20 tank atau hingga 40 pengangkut personel lapis baja,” kata kementerian itu.
Berdyansk terletak di Laut Azov dan kira-kira berjarak 70 kilometer barat daya Mariupol. Kota ini memiliki pangkalan angkatan laut kecil dan populasi sekitar 100 ribu.
Pasukan militer Rusia pertama kali menduduki gedung-gedung pemerintah Berdyansk pada 27 Februari, tiga hari setelah invasi Rusia dimulai.
Mariupol masih gagal berada di bawah kendali Rusia meskipun dikepung dan dihantam tanpa ampun, blok demi blok, oleh senjata Rusia.
Para pejuangnya menolak ultimatum untuk menyerah pada Senin pagi, menggagalkan upaya Rusia untuk menyelesaikan jembatan darat yang menghubungkan Crimea dengan republik separatis di wilayah Donbas timur.
Menurut seorang pejabat senior pertahanan Amerika Serikat (AS), Rusia telah menembaki Mariupol dari Laut Azov menggunakan sekelompok sekitar tujuh kapal untuk melancarkan serangan ke kota pesisir yang kritis itu.
tulis komentar anda