Perundingan Menegangkan AS-Rusia soal Ukraina Dimulai
Senin, 10 Januari 2022 - 07:26 WIB
JENEWA - Perundingan menegangkan antara Amerika Serikat (AS) dan Rusia soal Ukraina dimulai Senin (10/1/2022) di Jenewa.
Pembicaraan berlangsung di tengah kekhawatiran invasi Rusia terhadap tetangganya yang pro-Barat.
"Pembicaraan ini sulit, tidak mungkin mudah," kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov seperti dikutip kantor berita Interfax setelah bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri AS Wendy Sherman selama jamuan makan malam pada hari Minggu di Jenewa.
"Saya pikir besok kita tidak akan membuang waktu," kata Ryabkov, menambahkan bahwa dia tidak pernah kehilangan optimisme.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mendesak Rusia untuk menjauh dari agresi dan memilih jalur diplomatik karena Kremlin—yang menghadapi tekanan kuat untuk menarik kembali pasukannya dari perbatasan Ukraina—menuntut pengaturan keamanan baru yang luas dengan Barat.
Menjelang pembicaraan, Ryabkov mengatakan bahwa Moskow kecewa dengan sinyal yang datang dari Washington dan dari Brussel, tempat NATO dan Uni Eropa bermarkas.
"Ada jalan dialog dan diplomasi untuk mencoba menyelesaikan beberapa perbedaan ini," kata Blinken kepada CNN.
Kremlin bersikeras NATO tidak boleh memberikan keanggotaan kepada Ukraina, negara pecahan Soviet, yang mendorong diri untuk bergabung.
Pembicaraan berlangsung di tengah kekhawatiran invasi Rusia terhadap tetangganya yang pro-Barat.
"Pembicaraan ini sulit, tidak mungkin mudah," kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov seperti dikutip kantor berita Interfax setelah bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri AS Wendy Sherman selama jamuan makan malam pada hari Minggu di Jenewa.
"Saya pikir besok kita tidak akan membuang waktu," kata Ryabkov, menambahkan bahwa dia tidak pernah kehilangan optimisme.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mendesak Rusia untuk menjauh dari agresi dan memilih jalur diplomatik karena Kremlin—yang menghadapi tekanan kuat untuk menarik kembali pasukannya dari perbatasan Ukraina—menuntut pengaturan keamanan baru yang luas dengan Barat.
Menjelang pembicaraan, Ryabkov mengatakan bahwa Moskow kecewa dengan sinyal yang datang dari Washington dan dari Brussel, tempat NATO dan Uni Eropa bermarkas.
"Ada jalan dialog dan diplomasi untuk mencoba menyelesaikan beberapa perbedaan ini," kata Blinken kepada CNN.
Kremlin bersikeras NATO tidak boleh memberikan keanggotaan kepada Ukraina, negara pecahan Soviet, yang mendorong diri untuk bergabung.
tulis komentar anda