Bolsonaro Ancam Keluarkan Brasil dari WHO
Sabtu, 06 Juni 2020 - 12:47 WIB
Presiden Brasil Jair Bolsonaro mengacanam akan keluarkan negaranya dari WHO. Foto/The Rahnuma Daily
BRASILIA - Presiden Brasil Jair Bolsonaro mengancam akan menarik Brasil dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Bolsonaro mengatakan Brasil akan mempertimbangkan untuk meninggalkan WHO kecuali jika berhenti menjadi "organisasi politik partisan."
"AS menarik diri dari WHO dan kami sedang mengusahakannya," kata Bolsonaro kepada wartawan di depan istana kepresidenan tempat para pendukungnya berkumpul.
"WHO bekerja tanpa pihak ideologis atau kita menarik diri dari organisasi ini," tegasnya.
"Publik tidak perlu mendapatkan pendapat dari luar negeri tentang apa yang terjadi di Brasil," imbuhnya seperti dikutip dari Anadolu, Sabtu (6/6/2020).
Ancaman ini dilontarkan Bolsonaro setelah badan PBB itu memperingatkan pemerintah Amerika Latin tentang risiko mengangkat penguncian (lockdown) sebelum memperlambat penyebaran virus corona baru di seluruh wilayah.
Brasil adalah negara yang paling terpukul di Amerika Latin dalam pandemi global. Negara itu melaporkan angka kematian terkait Covid-19 mencapai lebih dari 34 ribu, tertinggi ketiga di dunia melebihi Italia. Brasil juga telah melaporkan hampir 615.000 kasus virus Corona , terbanyak kedua di dunia setelah Amerika Serikat (AS).
Menurut data yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University yang berbasis di AS pandemi Covid-19 telah menewaskan hampir 395.000 di seluruh dunia, dengan lebih dari 6,7 juta kasus dikonfirmasi dan lebih dari 2,7 juta dinyatakan.
"AS menarik diri dari WHO dan kami sedang mengusahakannya," kata Bolsonaro kepada wartawan di depan istana kepresidenan tempat para pendukungnya berkumpul.
"WHO bekerja tanpa pihak ideologis atau kita menarik diri dari organisasi ini," tegasnya.
"Publik tidak perlu mendapatkan pendapat dari luar negeri tentang apa yang terjadi di Brasil," imbuhnya seperti dikutip dari Anadolu, Sabtu (6/6/2020).
Ancaman ini dilontarkan Bolsonaro setelah badan PBB itu memperingatkan pemerintah Amerika Latin tentang risiko mengangkat penguncian (lockdown) sebelum memperlambat penyebaran virus corona baru di seluruh wilayah.
Brasil adalah negara yang paling terpukul di Amerika Latin dalam pandemi global. Negara itu melaporkan angka kematian terkait Covid-19 mencapai lebih dari 34 ribu, tertinggi ketiga di dunia melebihi Italia. Brasil juga telah melaporkan hampir 615.000 kasus virus Corona , terbanyak kedua di dunia setelah Amerika Serikat (AS).
Menurut data yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University yang berbasis di AS pandemi Covid-19 telah menewaskan hampir 395.000 di seluruh dunia, dengan lebih dari 6,7 juta kasus dikonfirmasi dan lebih dari 2,7 juta dinyatakan.
(ber)
tulis komentar anda