Netanyahu Menolak Tinggalkan Kediaman Resmi Perdana Menteri Israel
Rabu, 23 Juni 2021 - 09:37 WIB
TEL AVIV - Mantan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menolak meninggalkan kediaman resmi perdana menteri di Yerusalem.
Times of Israel melaporkan menurut kantornya, Netanyahu yang kini jadi pemimpin oposisi itu tidak akan mengosongkan properti tersebut selama beberapa pekan.
Perdana Menteri Naftali Bennett acuh tak acuh dengan situasi tersebut. Tampaknya dia berusaha tidak memusuhi pendahulu dan mantan mentornya.
"Netanyahu masih menggunakan kediaman PM di Balfour Street, seolah-olah dia belum dicopot dari jabatannya, memanfaatkan kurangnya aturan transisi yang jelas," papar koresponden diplomatik Tal Schneider.
"Dia melakukan lebih dari sekadar tidur dan makan di kediaman itu. Dia menjamu tamu-tamu terkemuka," ungkap Schneider.
Schneider mengutip kunjungan mantan Duta Besar AS untuk PBB Nikki Haley dan Pendiri Christian United for Israel John Hagee.
Times of Israel melaporkan menurut kantornya, Netanyahu yang kini jadi pemimpin oposisi itu tidak akan mengosongkan properti tersebut selama beberapa pekan.
Perdana Menteri Naftali Bennett acuh tak acuh dengan situasi tersebut. Tampaknya dia berusaha tidak memusuhi pendahulu dan mantan mentornya.
Baca Juga
"Netanyahu masih menggunakan kediaman PM di Balfour Street, seolah-olah dia belum dicopot dari jabatannya, memanfaatkan kurangnya aturan transisi yang jelas," papar koresponden diplomatik Tal Schneider.
"Dia melakukan lebih dari sekadar tidur dan makan di kediaman itu. Dia menjamu tamu-tamu terkemuka," ungkap Schneider.
Schneider mengutip kunjungan mantan Duta Besar AS untuk PBB Nikki Haley dan Pendiri Christian United for Israel John Hagee.
tulis komentar anda