Dokter Duga Infeksi Covid-19 Trump Sudah Cukup Parah
Senin, 05 Oktober 2020 - 17:07 WIB
WASHINGTON - Sejumlah dokter mengatakan fakta bahwa Presiden Amerika Serikat (AS) , Donald Trump telah mulai menggunakan deksametason. Ini adalah bukti terkuat kalau kasusnya mungkin sudah masuk kategori parah. Deksametason adalah steroid generik yang banyak digunakan untuk mengurangi peradangan.
Asosiasi Penyakit Menular Amerika mengatakan, deksametason bermanfaat pada orang dengan Covid-19 kritis atau parah yang membutuhkan oksigen ekstra. Tetapi, penelitian menunjukkan bahwa obat tersebut tidak membantu dan bahkan mungkin berbahaya pada orang dengan kasus penyakit yang lebih ringan.
Tim medis pada hari Minggu mengatakan, Trump memulai terapi steroid setelah mengalami tingkat oksigen yang rendah, tetapi kondisinya membaik dan dia sudah diizinkan untuk keluar dari rumah sakit. ( )
David Battinelli, kepala petugas medis di New York's Northwell Health mengatakan, sepenuhnya masuk akal bahwa Trump telah dizinkan keluar dari rumah sakit. Tetapi, dia memperingatkan bahwa pemulihan penuh akan memakan waktu.
"Sangat tidak mungkin baginya untuk keluar dan sekitar, dan mengikuti kampanye dalam waktu kurang dari 14 hari," katanya.
Asosiasi Penyakit Menular Amerika mengatakan, deksametason bermanfaat pada orang dengan Covid-19 kritis atau parah yang membutuhkan oksigen ekstra. Tetapi, penelitian menunjukkan bahwa obat tersebut tidak membantu dan bahkan mungkin berbahaya pada orang dengan kasus penyakit yang lebih ringan.
Tim medis pada hari Minggu mengatakan, Trump memulai terapi steroid setelah mengalami tingkat oksigen yang rendah, tetapi kondisinya membaik dan dia sudah diizinkan untuk keluar dari rumah sakit. ( )
David Battinelli, kepala petugas medis di New York's Northwell Health mengatakan, sepenuhnya masuk akal bahwa Trump telah dizinkan keluar dari rumah sakit. Tetapi, dia memperingatkan bahwa pemulihan penuh akan memakan waktu.
"Sangat tidak mungkin baginya untuk keluar dan sekitar, dan mengikuti kampanye dalam waktu kurang dari 14 hari," katanya.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda