Tolak Turunkan Bendera Palestina, Murid Berkelahi dengan Guru

Rabu, 11 Oktober 2023 - 19:08 WIB
Aksi demonstrasi pro-Palestina di Berlin, Jerman. Foto/RT
BERLIN - Aksi perkelahian pecah di sebuah sekolah di Berlin, Jerman , setelah seorang siswa menolak permintaan gurunya untuk menurunkan bendera Palestina. Insiden itu terjadi di tengah pertempuran terburuk dalam beberapa dekade antara Israel dan kelompok militan Hamas.

Perkelahian itu terjadi pada hari Senin di sekolah Ernst-Abbe di distrik Neukolln sebelah tenggara ibu kota Jerman, yang memiliki populasi warga Palestina yang besar. Perkelahian itu terekam dalam video dan dibagikan secara luas di media sosial.

Video tersebut menunjukkan siswa tersebut mengeluarkan bendera Palestina dari ranselnya di taman bermain. Dia segera didekati oleh gurunya, dan pertengkaran sengit pun terjadi.





Pada satu titik dalam rekaman, terlihat guru tersebut menampar wajah siswanya. Pemuda itu membalas dengan menendang perut gurunya, membuatnya terjatuh ke tanah.

Polisi mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa perkelahian dimulai setelah siswa tersebut menolak menurunkan bendera Palestina.

Menurut pernyataan itu, guru tersebut mengatakan kepada petugas bahwa dia bertindak untuk membela diri karena pemuda tersebut menanduknya terlebih dahulu.

Tandukan kepala yang dilakukan oleh siswa tidak terlihat dalam video tersebut, dan keluarga siswa juga mengklaim bahwa sang guru telah melakukan kekerasan terlebih dahulu.



Polisi setempat sedang memeriksa insiden tersebut atas klaim saling melukai tubuh, sementara badan keamanan Jerman yang bertanggung jawab menangani kejahatan bermotif politik juga sedang menyelidikinya seperti dikutip dari Russia Today, Rabu (11/10/2023).

Berlin dilanda ketegangan sejak kelompok Palestina Hamas melancarkan serangan mendadak terhadap Israel pada hari Sabtu. Ibu Kota Jerman ini telah menyaksikan aksi protes pro-Israel dan pro-Palestina, yang mengakibatkan bentrokan dengan polisi dan penangkapan.

“Berlin berdiri teguh di pihak Israel,” tegas Wali Kota Berlin, Kai Wegner, dalam rapat umum pada hari Minggu lalu.

Israel mengatakan lebih dari 1.200 warganya tewas akibat serangan Hamas. Sementara data terbaru dari Kementerian Kesehatan Gaza menunjukkan bahwa sekitar 950 orang telah kehilangan nyawa mereka akibat serangan balasan Israel terhadap wilayah kantong Palestina.



(ian)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More