4 Fakta tentang Mantan Petinggi FSB Igor Girkin yang Berani Mengejek Putin
Sabtu, 22 Juli 2023 - 05:25 WIB
Situs web investigasi Rusia Agentstvo menyatakan bahwa pihak berwenang telah merevisi aturan yang sebelumnya tidak diucapkan yang memungkinkan blogger pro-perang melampiaskan kemarahan mereka sebanyak yang mereka suka.
Foto/Reuters
Tetapi karena invasi besar-besaran tahun lalu semakin terhambat, kritik Strelkov terhadap kegagalan militer dan panglima tertinggi, Presiden Vladimir Putin, menjadi lebih gencar.
"Kami sudah kalah," katanya kepada pengikut media sosial tahun lalu.
Beberapa hari yang lalu dia menyebut pemimpin Kremlin itu "nonentity" dan "pengecut yang membuang-buang ruang".
Dalam salah satu omelannya yang paling blak-blakan, dalam sebuah posting pada 18 Juli di saluran Telegram resminya, diikuti oleh lebih dari 760.000 orang, Girkin membumbui Putin dengan penghinaan pribadi dan mendesaknya untuk memberikan kekuasaan "kepada seseorang yang benar-benar mampu dan bertanggung jawab".
Foto/Reuters
War-blogger telah diizinkan bebas untuk mengkritik presiden dan militer untuk waktu yang lama, jadi tidak jelas apa yang menyebabkan Komite Investigasi Rusia menuduhnya menggunakan internet untuk memohon "aktivitas ekstremis".
2. Kritikus Pedas Putin
Foto/Reuters
Tetapi karena invasi besar-besaran tahun lalu semakin terhambat, kritik Strelkov terhadap kegagalan militer dan panglima tertinggi, Presiden Vladimir Putin, menjadi lebih gencar.
"Kami sudah kalah," katanya kepada pengikut media sosial tahun lalu.
Beberapa hari yang lalu dia menyebut pemimpin Kremlin itu "nonentity" dan "pengecut yang membuang-buang ruang".
Dalam salah satu omelannya yang paling blak-blakan, dalam sebuah posting pada 18 Juli di saluran Telegram resminya, diikuti oleh lebih dari 760.000 orang, Girkin membumbui Putin dengan penghinaan pribadi dan mendesaknya untuk memberikan kekuasaan "kepada seseorang yang benar-benar mampu dan bertanggung jawab".
3. Dituduh sebagai Ekstremis
Foto/Reuters
War-blogger telah diizinkan bebas untuk mengkritik presiden dan militer untuk waktu yang lama, jadi tidak jelas apa yang menyebabkan Komite Investigasi Rusia menuduhnya menggunakan internet untuk memohon "aktivitas ekstremis".
tulis komentar anda