Suriah Sayangkan Pernyataan UE Terkait Pemilu

Minggu, 08 Juni 2014 - 15:21 WIB
Suriah Sayangkan Pernyataan...
Suriah Sayangkan Pernyataan UE Terkait Pemilu
A A A
DAMASCUS - Pemerintah Suriah menyayangkan sekaligus mengutuk kritik Uni Eropa (UE) terkait pemilihan presiden yang berlangsung di negara mereka. UE menyebut pemilu itu sebagai pelanggaran terhadap kedaulatan nasional.

UE menggambarkan pemilu yang berlangsung pekan lalu dan menghasilkan keputusan berkuasanya lagi Bashar al Assad, sebagai pemilu yang tidak sah.

“Komentar tersebut merupakan pelanggaran mencolok terhadap hukum internasional, yang menyatakan setiap pihak harus menghormati kedaulatan negara dan tidak ikut campur tangan dalam urusan mereka," ungkap Kementerian Luar Negeri Suriah, seperti dilasnir al Arabiya, Minggu (8/6/2014).

"Posisi UE bertentangan dengan prinsip-prinsip dasar demokrasi dan penghormatan terhadap hak masyarakat untuk memilih pemimpin mereka dan memutuskan masa depan mereka di kotak suara," tambah kementerian itu.

Dunia Barat sendiri menyebut pemilu yang berlangsung di Suriah sebagai lelucon demokrasi, di mana mereka sedari sejak awal sudah menduga bahwa Assad lah yang akan memenangkan pemilu itu. Sementara itu para sekutu Assad, termasuk Rusia dan Iran, memuji pemilu dan bersikeras bahwa pemilu itu menunjukkan dukungan rakyat untuk presiden.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0984 seconds (0.1#10.140)