Penyandang cacat India tuntut persamaan hak

Selasa, 04 Februari 2014 - 00:50 WIB
Penyandang cacat India...
Penyandang cacat India tuntut persamaan hak
A A A
Sindonews.com – Ribuan penyandang cacat India melakukan aksi protes di ibu kota India, New Delhi, Senin (3/2/2014). Mereka menuntut parlemen meloloskan Rancangan Undang-undang (RUU) yang akan memberi penyandang cacat hak yang sama dibanding warga India lainnya, termasuk untuk pendidikan dan pekerjaan.

Seperti dilaporkan AFP, ribuan penyandang gangguan intelektual atau fisik berkumpul untuk mendukung RUU disusun bagi sekitar 90 juta penyandang cacat di negara itu. Selama ini, para penyandang cacat ini menjadi kelompok yang terpinggirkan di India.

"Kami telah menunggu sejak kemerdekaan untuk (RUU) ini, sebagian dari kita bahkan lebih lama," kata Presiden Asosiasi Nasional Deaf, Zorin Singha. Menurutnya, diperkirakan ada 18 juta orang tuli di India.

"RUU ini akan mengubah segalanya bagi kita," katanya. Singha jadi satu dari ribuan demonstran yang melambai-lambaikan plakat yang bertuliskan: "Kami ingin hak-hak kami, bukan amal Anda".

Singha secara khusus menuntut hak atas pendidikan bagi kaum cacat. Ia mendesak undang-undang menjamin, bahwa siswa cacat berhak atas guru yang bisa memenuhi kebutuhan mereka.

"Pada dasarnya, sekolah saya tak mengajarkan saya apa-apa. Sekolah tidak punya guru untuk siswa tuli dan tidak ada alternatif. Mereka hanya terus mencoba untuk memaksa saya untuk berbicara, meskipun mereka tahu saya tuli," kata Singha.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0636 seconds (0.1#10.140)