Jokowi Jadi Sampul Majalah Milenial Arab Saudi
Senin, 20 Mei 2019 - 08:21 WIB
Jokowi Jadi Sampul Majalah Milenial Arab Saudi
A
A
A
JAKARTA - Sosok Presiden Republik Indonesia (RI) Jokowi Widodo (Jokowi) menjadi sampul utama majalah milenial Arab Saudi, Ar-Rajul. Ada komentar yang dikutip majalah itu soal Indonesia yang tidak pernah takut dengan terorisme.
Nama majalah Ar-Rajul sendiri secara harfiah bermakna "Sang Tokoh". Majalah dengan latar belakang sampul warna cokelat ini memajang foto Jokowi yang mengenakan setelan jas, baju putih dan berdasi merah.
Duta Besar RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, dalam keterangannya, Senin (20/5/2019), mengaku ada presiden Indonesia yang dijadikan sosok "Sang Tokoh".
"Kami bangga Presiden RI Joko Widodo tampil menjadi cover utama majalah milenial Ar-Rajul (Sang Tokoh) yang terbit di Arab Saudi minggu ini," katanya.
Beberapa komentar presiden perihal sikapnya dalam menghadapi terorisme dikutip majalah itu. "Kami tidak pernah takut terorisme, kami semua tidak 'keder' menghadapi terorisme. Adalah sebuah kegagalan yang luar biasa jika negara dan bangsa takut terhadap terorisme. Tujuan utama terorisme adalah menebar ketakutan," bunyi kutipan dalam bahasa Arab tersebut.
Nama majalah Ar-Rajul sendiri secara harfiah bermakna "Sang Tokoh". Majalah dengan latar belakang sampul warna cokelat ini memajang foto Jokowi yang mengenakan setelan jas, baju putih dan berdasi merah.
Duta Besar RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, dalam keterangannya, Senin (20/5/2019), mengaku ada presiden Indonesia yang dijadikan sosok "Sang Tokoh".
"Kami bangga Presiden RI Joko Widodo tampil menjadi cover utama majalah milenial Ar-Rajul (Sang Tokoh) yang terbit di Arab Saudi minggu ini," katanya.
Beberapa komentar presiden perihal sikapnya dalam menghadapi terorisme dikutip majalah itu. "Kami tidak pernah takut terorisme, kami semua tidak 'keder' menghadapi terorisme. Adalah sebuah kegagalan yang luar biasa jika negara dan bangsa takut terhadap terorisme. Tujuan utama terorisme adalah menebar ketakutan," bunyi kutipan dalam bahasa Arab tersebut.
(mas)
