Koma 4 Hari, Remaja Inggris Melahirkan Bayi Perempuan
A
A
A
LONDON - Seorang remaja putri di Inggris mengalami koma selama empat hari setelah tidur untuk menghilangkan sakit kepala yang dideritanya. Ketika terbangun, ia terkejut setelah diberitahu telah melahirkan seorang bayi perempuan.
Ebony Stevenson (18) tidak tahu dia hamil ketika dia merasa tidak sehat. Tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan ia tengah hamil. Mahasiswa itu tidak mengalami benjolan, tidak mengalami mual di pagi hari dan mengalami menstruasi.
Dokter menemukan Stevenson mengalami kejang yang disebabkan oleh preeklampsia (suatu kondisi yang mempengaruhi beberapa wanita hamil, biasanya selama paruh kedua kehamilan) dan kemudian mengatakan kepada ibunya bahwa dia hamil dan bahwa bayi itu perlu dilahirkan.
Stevenson menjalani operasi caesar darurat dan melahirkan putrinya lebih dari tiga jam setelah kejang pertamanya.
Stevenson diketahui memiliki kondisi yang disebut uterus didelphys. Kondisi ini berarti wanita dapat memiliki dua rahim. Dia tidak tahu tengah hamil karena bayinya yang belum lahir disembunyikan di salah satu dari dua rahim.
Salah satu rahim melanjutkan siklus menstruasinya sementara yang lain menumbuhkan bayinya. Rahim kedua posisinya berada ke arah punggungnya sehingga tidak diketahui.
Menjadi ibu untuk pertama kalinya, remaja putri asal Odham ini mengaku mempunyai pengalaman luar biasa. Ia menamai putrinya yang cantik Elodie.
"Bertemu bayi saya begitu nyata. Rasanya seperti pengalaman yang aneh," katanya.
"Aku khawatir aku tidak akan ada ikatan dengan putriku karena aku tidak punya waktu untuk memahami kedatangannya, tapi aku pikir dia luar biasa," imbuhnya.
"Ini keajaiban mutlak. Aku tidak akan mengubah Elodie untuk dunia," tukasnya seperti dilansir dari ABC.net, Selasa (19/2/2019).
Stevenson berencana untuk melanjutkan studinya pada bulan Februari.
Ebony Stevenson (18) tidak tahu dia hamil ketika dia merasa tidak sehat. Tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan ia tengah hamil. Mahasiswa itu tidak mengalami benjolan, tidak mengalami mual di pagi hari dan mengalami menstruasi.
Dokter menemukan Stevenson mengalami kejang yang disebabkan oleh preeklampsia (suatu kondisi yang mempengaruhi beberapa wanita hamil, biasanya selama paruh kedua kehamilan) dan kemudian mengatakan kepada ibunya bahwa dia hamil dan bahwa bayi itu perlu dilahirkan.
Stevenson menjalani operasi caesar darurat dan melahirkan putrinya lebih dari tiga jam setelah kejang pertamanya.
Stevenson diketahui memiliki kondisi yang disebut uterus didelphys. Kondisi ini berarti wanita dapat memiliki dua rahim. Dia tidak tahu tengah hamil karena bayinya yang belum lahir disembunyikan di salah satu dari dua rahim.
Salah satu rahim melanjutkan siklus menstruasinya sementara yang lain menumbuhkan bayinya. Rahim kedua posisinya berada ke arah punggungnya sehingga tidak diketahui.
Menjadi ibu untuk pertama kalinya, remaja putri asal Odham ini mengaku mempunyai pengalaman luar biasa. Ia menamai putrinya yang cantik Elodie.
"Bertemu bayi saya begitu nyata. Rasanya seperti pengalaman yang aneh," katanya.
"Aku khawatir aku tidak akan ada ikatan dengan putriku karena aku tidak punya waktu untuk memahami kedatangannya, tapi aku pikir dia luar biasa," imbuhnya.
"Ini keajaiban mutlak. Aku tidak akan mengubah Elodie untuk dunia," tukasnya seperti dilansir dari ABC.net, Selasa (19/2/2019).
Stevenson berencana untuk melanjutkan studinya pada bulan Februari.
(ian)