Kremlin Benarkan Rencana Pertemuan Putin dan Netanyahu
A
A
A
MOSKOW - Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov membenarkan akan adanya pertemuan terbaru antara Presiden Rusia, Vladimir Putin dan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. Peskov menuturkan, pembicaraan mengenai pertemuan itu telah dimulai.
Berbicara saat menggelar jumpa pers di Moskow, Peskov menyatakan pembicaraan mengenai pertemuan itu baru saja dimulai. Dia masih terlalu dini untuk menyebutkan tanggal dan lokasi pertemuan tersebut.
"Sedangkan untuk Netanyahu, kami tidak mengesampingkan bahwa kontak seperti itu (dengan Putin) dapat terjadi, tetapi belum ada tanggal yang pasti," kata Peskov dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Tass pada Senin (8/10).
Sebelumnya, Perdana Menteri Netanyahu mengatakan, dia akan bertemu Putin segera untuk membahas koordinasi keamanan atas Suriah, di tengah gesekan dengan Moskow atas operasi udara Israel.
Di depan Parlemen Israel, Netanyahu menyatakan bahwa dia telah melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Putin. Dalam pembicaraan itu, Netanyahu menuturkan dia dan Putin sepakat untuk bertemu dalam waktu dekat.
"Kami sepakat untuk segera bertemu untuk melanjutkan koordinasi keamanan yang penting antara Angkatan Bersenjata kami," kata Netanyahu.
Dalam pernyataannya, Netanyahu juga menyatakan bahwa dia telah menegaskan kepada Putin, Israel tidak akan membiarkan Iran membangun kekuatan di Suriah dan akan terus melanjutkan operasinya di negara itu.
Berbicara saat menggelar jumpa pers di Moskow, Peskov menyatakan pembicaraan mengenai pertemuan itu baru saja dimulai. Dia masih terlalu dini untuk menyebutkan tanggal dan lokasi pertemuan tersebut.
"Sedangkan untuk Netanyahu, kami tidak mengesampingkan bahwa kontak seperti itu (dengan Putin) dapat terjadi, tetapi belum ada tanggal yang pasti," kata Peskov dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Tass pada Senin (8/10).
Sebelumnya, Perdana Menteri Netanyahu mengatakan, dia akan bertemu Putin segera untuk membahas koordinasi keamanan atas Suriah, di tengah gesekan dengan Moskow atas operasi udara Israel.
Di depan Parlemen Israel, Netanyahu menyatakan bahwa dia telah melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Putin. Dalam pembicaraan itu, Netanyahu menuturkan dia dan Putin sepakat untuk bertemu dalam waktu dekat.
"Kami sepakat untuk segera bertemu untuk melanjutkan koordinasi keamanan yang penting antara Angkatan Bersenjata kami," kata Netanyahu.
Dalam pernyataannya, Netanyahu juga menyatakan bahwa dia telah menegaskan kepada Putin, Israel tidak akan membiarkan Iran membangun kekuatan di Suriah dan akan terus melanjutkan operasinya di negara itu.
(esn)