London Kota Terbaik untuk Mahasiswa

Sabtu, 12 Mei 2018 - 09:11 WIB
London Kota Terbaik untuk Mahasiswa
London Kota Terbaik untuk Mahasiswa
A A A
London dinobatkan menjadi kota terbaik bagi mahasiswa di dunia versi analis data pendidikan tinggi QS. London mampu menggeser Montreal dan Paris yang sebelumnya menjadi kota terbaik bagi mahasiswa.

Penilaian itu berdasarkan sejumlah faktor, dari jumlah universitas terbaik di sebuah kota, pasar tenaga kerja lokal, keberagaman budaya, dan kualitas hidup. Pemeringkatan kota-kota universitas dibandingkan kualitas pendidikan disusun QS yang dipublikasikan dalam World University Rankings.

Survei itu mewawancarai 50.000 mahasiswa untuk menentukan keuntungan kota-kota bagi mahasiswa. Bagi mahasiswa, London merupakan pusat dan konsentrasi institusi pendidikan berkelas dunia dibandingkan kota lain. Sebut saja Imperial College, University College London, the London School of Economics, dan King’s College merupakan kampus elite dunia.

Mahasiswa juga bisa mengakses banyak kehidupan budaya seperti museum, teater, bioskop, dan restoran. London juga merupakan tem pat yang baik untuk berhubungan dengan dunia kerja dan mendapatkan pekerjaan. Ibu kota Inggris ini juga mendapatkan nilai tinggi dalam kota yang sangat internasional. Warga London memiliki tingkat toleransi yang tinggi dan keberagaman yang luas.

Mahasiswa asing pun tidak akan merasa terisolasi dan terasingkan. Namun, London menduduki peringkat rendah pada satu parameter: keterjangkauan karena biaya kuliah dan hidup yang cukup mahal. Akibatnya, London menjadi kota yang sulit untuk berhemat bagi mahasiswa asing.

“London masih menjadi tempat terbaik untuk belajar, meskipun biayanya cukup besar,” kata Direktur Penelitian QS BenSowter, dilansir BBC. Kemudian, kota kedua yang di nilai terbaik untuk mahasiswa adalah Tokyo. Ibu kota Jepang itu dikenal karena keamanan, polusi, dan kualitas hidup.

Di antara kota-kota lainnya, Toronto di Kanada mendapatkan nilai tertinggi dalam faktor keinginan di atas Tokyo dan Amsterdam. Australia juga menjadi negara yang juga memperebutkan pasar mahasiswa asing. Melbourne menduduki kota ketiga terbaik bagi mahasiswa, sedangkan Sydney berada pada peringkat kesembilan.

Adapun Edinburg di Skotlandia menjadi kota kampus terbaik ke-16. Kalau dalam pemeringkatan uni versitas dunia, banyak universitas di Amerika Serikat (AS) mendominasi dan selalu di pimpin Massachusetts Institute of Technology. Tapi, tidak ada satu kota pun di AS yang masuk 10 besar dalam kota kampus. Padahal, Jerman memiliki dua kota kampus terbaiknya, Berlin dan Munich.

AS hanya menempatkan Boston dan New York pada 30 besar. Bagaimana dengan Paris? Selama beberapa tahun terakhir ibu kota Prancis itu memang kerap masuk 10 besar dan kali ini menduduki peringkat kelima. Dalam hal keterjangkauan, Budapest di Hungaria dan Kuala Lumpur di Malaysia menjadi kota yang ramah dalam urusan anggaran dan keuangan bagi mahasiswa.

Sementara itu, The International Student Survey, berdasarkan 67.000 pendaftar kuliah, menunjukkan 39% mahasiswa Uni Eropa (UE) menganggap Britain Exit (Brexit) menjadikan mereka malas kuliah di Inggris. Mereka khawatir kalau Brexit akan menjadikan universitas di Inggris menjadi lebih mahal dan tidak menyambut mahasiswa dari negara UE lainnya.

Kesuksesan London menjadi kota kampus terbaik tidak lepas dari pemberian visa bagi mahasiswa. London juga mendapatkan dana besar dari sektor pendidikan. Inggris tidak terlalu memberatkan mahasiswa internasional untuk mendapatkan visa. Dengan begitu, banyak anak muda berlomba-lomba ku liah di London. (Andika Hendra)
(nfl)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7058 seconds (0.1#10.140)