AS Hendak Kerahkan 4.000 Pasukan Garda Nasional di Dekat Meksiko
A
A
A
WASHINGTON - Pemerintah Presiden Donald Trump berencana untuk mengerahkan hingga 4.000 pasukan Garda Nasional ke wilayah yang berbatasan dengan Meksiko. Pengerahan ribuan pasukan ini untuk membantu mencegah penyelundup narkoba dan imigran gelap masuk wilayah AS sampai tembok perbatasan dibangun.
Gedung Putih menyatakan, rencana itu sedang dipertimbangkan. "Presiden menganggap itu langkah pertama yang baik untuk memiliki 2.000 hingga 4.000 (pasukan) dan jika kami memutuskan untuk membutuhkan lebih banyak, kami akan membuat keputusan pada saat itu," kata juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders kepada wartawan, seperti dikutip Reuters, Sabtu (7/4/2018).
Rencana pemerintah Trump untuk pengerahan pasukan Garda Nasional ini membutuhkan kerja sama dengan otoritas negara bagian setempat yang berbatasan dengan wilayah Meksiko, termasuk otoritas California.
Para gubernur di Texas, New Mexico dan Arizona mendukung rencana pemerintah federal AS. Namun, para pejabat di Golden State masih bungkam apakah mereka akan melakukan hal yang sama atau tidak.
"Permintaan ini—seperti yang kami terima dari Departemen Keamanan Dalam Negeri, termasuk untuk staf tambahan pada 2006 dan 2010—akan segera ditinjau untuk menentukan cara terbaik dari kami untuk dapat membantu mitra federal kami," kata juru bicara Garda Nasional California Letnan Kolonel Tom Keegan dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan atas nama pemerintahan Gubernur Jerry Brown.
"Kami berharap untuk lebih detail pada pendanaan dan lamanya penyebaran (pasukan)," lanjut dia.
Trump mengatakan kepada wartawan di pesawat Air Force One pada hari Kamis lalu bahwa pemerintahannya sedang mempertimbangkan biaya untuk mengerahkan pasukan di perbatasan AS-Meksiko.
"Kita mungkin akan menjaga mereka atau sebagian besar dari mereka sampai tembok perbatasan dibangun. Jumlah pasukan akan lebih rendah dari 6.400 anggota Garda Nasional yang pernah dikirim mantan Presiden George W. Bush ke perbatasan antara tahun 2006-2008," kata Trump.
Gedung Putih menyatakan, rencana itu sedang dipertimbangkan. "Presiden menganggap itu langkah pertama yang baik untuk memiliki 2.000 hingga 4.000 (pasukan) dan jika kami memutuskan untuk membutuhkan lebih banyak, kami akan membuat keputusan pada saat itu," kata juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders kepada wartawan, seperti dikutip Reuters, Sabtu (7/4/2018).
Rencana pemerintah Trump untuk pengerahan pasukan Garda Nasional ini membutuhkan kerja sama dengan otoritas negara bagian setempat yang berbatasan dengan wilayah Meksiko, termasuk otoritas California.
Para gubernur di Texas, New Mexico dan Arizona mendukung rencana pemerintah federal AS. Namun, para pejabat di Golden State masih bungkam apakah mereka akan melakukan hal yang sama atau tidak.
"Permintaan ini—seperti yang kami terima dari Departemen Keamanan Dalam Negeri, termasuk untuk staf tambahan pada 2006 dan 2010—akan segera ditinjau untuk menentukan cara terbaik dari kami untuk dapat membantu mitra federal kami," kata juru bicara Garda Nasional California Letnan Kolonel Tom Keegan dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan atas nama pemerintahan Gubernur Jerry Brown.
"Kami berharap untuk lebih detail pada pendanaan dan lamanya penyebaran (pasukan)," lanjut dia.
Trump mengatakan kepada wartawan di pesawat Air Force One pada hari Kamis lalu bahwa pemerintahannya sedang mempertimbangkan biaya untuk mengerahkan pasukan di perbatasan AS-Meksiko.
"Kita mungkin akan menjaga mereka atau sebagian besar dari mereka sampai tembok perbatasan dibangun. Jumlah pasukan akan lebih rendah dari 6.400 anggota Garda Nasional yang pernah dikirim mantan Presiden George W. Bush ke perbatasan antara tahun 2006-2008," kata Trump.
(mas)