Pernikahan Sesama Jenis Berlaku di Australia Januari 2018
A
A
A
CANBERRA - Parlemen Australia pada Jumat (8/12/2017) meloloskan rancangan undang-undang (RUU) pernikahan sesama jenis menjadi UU. Selanjutnya, pernikahan sejenis secara resmi akan diterapkan mulai Januari 2018 mendatang.
Perdana Menteri (PM) Malcolm Turnbull telah pergi ke Government House di mana Gubernur Jenderal Peter Cosgrove menandatangani RUU tersebut menjadi UU atas nama Ratu Elizabeth II, yang secara konstitusi menjadi kepala negara Australia.
Tanda tangan Cosgrove membuat pernikahan sesama jenis legal di Australia. Pasangan sesama jenis yang menikah di luar negeri akan diakui dengan hukum Australia. Menurut Turnbull, pernikahan sesama jenis mulai diberlakukan per 9 Januari.
Seorang pria gay, Neville Wills, 98, berencana menikahi pasangannya Ian Fenwicke, 74, bulan depan. Pasangan ini sudah tinggal bersama selama 39 tahun.
”Alasannya adalah memiliki hubungan legal yang sama sekali tidak ditentang, dan tentu saja kita saling mencintai,” kata Wills. ”Kami akan mendapatkan hubungan legal yang resmi pada bulan Januari. Sebut saja pernikahan jika Anda suka, saya tidak romantis,” ujarnya, seperti dikutip ABC.
Turnbull menggambarkan voting parlemen pada Kamis malam untuk legalitas pernikahan sesama jenis sebagai momen bersejarah. Dalam voting itu, hanya empat anggota parlemen yang menentang.
”Memendam emosi saya ke tingkat ketenangan yang sesuai dan cukup menantang, saya benar-benar dipompa, saya rasa ini sangat luar biasa,” katanya setelah Parlemen meloloskan RUU tersebut dan suasana pecah dengan tepuk tangan meriah.
Perdana Menteri (PM) Malcolm Turnbull telah pergi ke Government House di mana Gubernur Jenderal Peter Cosgrove menandatangani RUU tersebut menjadi UU atas nama Ratu Elizabeth II, yang secara konstitusi menjadi kepala negara Australia.
Tanda tangan Cosgrove membuat pernikahan sesama jenis legal di Australia. Pasangan sesama jenis yang menikah di luar negeri akan diakui dengan hukum Australia. Menurut Turnbull, pernikahan sesama jenis mulai diberlakukan per 9 Januari.
Seorang pria gay, Neville Wills, 98, berencana menikahi pasangannya Ian Fenwicke, 74, bulan depan. Pasangan ini sudah tinggal bersama selama 39 tahun.
”Alasannya adalah memiliki hubungan legal yang sama sekali tidak ditentang, dan tentu saja kita saling mencintai,” kata Wills. ”Kami akan mendapatkan hubungan legal yang resmi pada bulan Januari. Sebut saja pernikahan jika Anda suka, saya tidak romantis,” ujarnya, seperti dikutip ABC.
Turnbull menggambarkan voting parlemen pada Kamis malam untuk legalitas pernikahan sesama jenis sebagai momen bersejarah. Dalam voting itu, hanya empat anggota parlemen yang menentang.
”Memendam emosi saya ke tingkat ketenangan yang sesuai dan cukup menantang, saya benar-benar dipompa, saya rasa ini sangat luar biasa,” katanya setelah Parlemen meloloskan RUU tersebut dan suasana pecah dengan tepuk tangan meriah.
(mas)