Menlu Rusia Kunjungi Indonesia Awal Agustus
A
A
A
JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov dilaporkan akan melakukan kunjungan kerja ke Indonesia pada awal Agustus mendatang. Di Indonesia dia akan melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi.
"Kunjungan itu dijadwalkan akan berlangsung pada 8-9 Agustus, ini akan menjadi kunjungan pertama Menteri Luar Negeri Rusia ke Indonesia setelah sekian lama," kata Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Mikhael Y Galuzin pada Senin (24/7).
"Saya berharap Menlu Lavrov dan Menlu Retno akan membahas isu-isu yang luas, termasuk isu-isu internasional, terkait dengan keamanan regional, integrasi ekonomi, dan juga saya berharap mereka akan membahas agenda bilateral termasuk dialog politik lebih lanjut, memperdalaman investasi ekonomi kami, kerjasama ilmu pengetahuan, teknologi, kebudayaan, dan pendidikan," sambungnya.
Dia kemudian mengatakan, pihaknya juga berharap kedua menteri akan membahas mengenai masalah keamanan di kawasan Asia-Pasifik, termasuk memperkuat arsitektur keamanan di kawasan Asia-Pasifik.
Ketika ditanya mengenai apakah akan ada sejumlah kerjasama yang akan ditandangai dalam pertemuan tersebut. Dia menuturkan hal ini masih dalam proses pengerjaan. "Semoga ada beberapa dokumen yang akan ditandatangi," ucapnya.
"Satu poin penting lainnya akan ada inagurasi perwakilan tetap Rusia untu ASEAN, dan juga akan ada presentasi pesawat penumpang baru yang mungkin akan dihadiri oleh Lavrov," tukasnya.
"Kunjungan itu dijadwalkan akan berlangsung pada 8-9 Agustus, ini akan menjadi kunjungan pertama Menteri Luar Negeri Rusia ke Indonesia setelah sekian lama," kata Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Mikhael Y Galuzin pada Senin (24/7).
"Saya berharap Menlu Lavrov dan Menlu Retno akan membahas isu-isu yang luas, termasuk isu-isu internasional, terkait dengan keamanan regional, integrasi ekonomi, dan juga saya berharap mereka akan membahas agenda bilateral termasuk dialog politik lebih lanjut, memperdalaman investasi ekonomi kami, kerjasama ilmu pengetahuan, teknologi, kebudayaan, dan pendidikan," sambungnya.
Dia kemudian mengatakan, pihaknya juga berharap kedua menteri akan membahas mengenai masalah keamanan di kawasan Asia-Pasifik, termasuk memperkuat arsitektur keamanan di kawasan Asia-Pasifik.
Ketika ditanya mengenai apakah akan ada sejumlah kerjasama yang akan ditandangai dalam pertemuan tersebut. Dia menuturkan hal ini masih dalam proses pengerjaan. "Semoga ada beberapa dokumen yang akan ditandatangi," ucapnya.
"Satu poin penting lainnya akan ada inagurasi perwakilan tetap Rusia untu ASEAN, dan juga akan ada presentasi pesawat penumpang baru yang mungkin akan dihadiri oleh Lavrov," tukasnya.
(mas)