Penyiar TV Ini Dipuji karena Tegar Beritakan Kecelakaan Perenggut Suaminya
A
A
A
NEW DELHI - Publik di India memuji jurnalis penyiar berita di televisi yang tetap tegar saat menyampaikan berita kecelakaan yang merenggut sejumlah orang termasuk suaminya sendiri. Dia secara profesional menjalankan tugas jurnalistiknya meski perasaannya hancur.
Supreet Kaur membacakan pagi untuk channel IBC24 India di negara bagian Chhattisgarh pada hari Sabtu. Kaur dalam menyampaikan berita dengan tegar menyebut bahwa bahwa suaminya, Harshad Kawade, berada di antara orang-orang yang meninggal.
Ketegarannya itu telah menjadikannya pemberitaan utama di media-media India. Namun, dalam wawancara terpisah dengan Hindustan Times, jurnalis perempuan itu mengakui bahwa dia sebenarnya “tidak memiliki keberanian” untuk menyampaikan berita itu.
Menurut rekan-rekan kerjanya, Kaur tetap tegar hingga 10 menit selama menyiarkan berita duka tersebut.
”Untuk sesaat suaranya bergetar, tapi dia mengumpulkan (kekuatan) dirinya dan membaca berita hingga lebih dari 10 menit kemudian,” kata Ravikant Mittal, pemimpin redaksi IBC24, pada hari Minggu.
Setelah siaran selesai, Kaur muncul keluar studio dan mulai menangis. Dia meminta reporter di lapangan untuk memberinya rincian detail dari lokasi kecelakaan sebelum memberitahu keluarganya tentang tragedi yang merenggut sang suami.
Kaur dan Kawade telah menikah selama lebih dari satu tahun dan tinggal di Raipur, Ibu Kota Chhattisgarh.
Mittal mengatakan Kaur telah bekerja dengan IBC24 sejak sembilan tahun yang lalu. Dia sudah menjadi anchor berita yang populer.
Ketegarannya dalam menyampaikan berita memilukan itu menuai pujian dari warga India melalui media sosial. ”Amazing grace,” tulis seorang pengguna Twitter menggambarkan ketegaran Kaur.
Supreet Kaur membacakan pagi untuk channel IBC24 India di negara bagian Chhattisgarh pada hari Sabtu. Kaur dalam menyampaikan berita dengan tegar menyebut bahwa bahwa suaminya, Harshad Kawade, berada di antara orang-orang yang meninggal.
Ketegarannya itu telah menjadikannya pemberitaan utama di media-media India. Namun, dalam wawancara terpisah dengan Hindustan Times, jurnalis perempuan itu mengakui bahwa dia sebenarnya “tidak memiliki keberanian” untuk menyampaikan berita itu.
Menurut rekan-rekan kerjanya, Kaur tetap tegar hingga 10 menit selama menyiarkan berita duka tersebut.
”Untuk sesaat suaranya bergetar, tapi dia mengumpulkan (kekuatan) dirinya dan membaca berita hingga lebih dari 10 menit kemudian,” kata Ravikant Mittal, pemimpin redaksi IBC24, pada hari Minggu.
Setelah siaran selesai, Kaur muncul keluar studio dan mulai menangis. Dia meminta reporter di lapangan untuk memberinya rincian detail dari lokasi kecelakaan sebelum memberitahu keluarganya tentang tragedi yang merenggut sang suami.
Kaur dan Kawade telah menikah selama lebih dari satu tahun dan tinggal di Raipur, Ibu Kota Chhattisgarh.
Mittal mengatakan Kaur telah bekerja dengan IBC24 sejak sembilan tahun yang lalu. Dia sudah menjadi anchor berita yang populer.
Ketegarannya dalam menyampaikan berita memilukan itu menuai pujian dari warga India melalui media sosial. ”Amazing grace,” tulis seorang pengguna Twitter menggambarkan ketegaran Kaur.
(mas)