OKI Gelar Pertemuan Darurat Bahas Serangan Rudal ke Makkah
A
A
A
JEDDAH - Organisasi Kerjasama Islam (OKI) menyatakan, mereka akan menggelar petemuan pada Kamis (17/11) mendatang. Pertemuan darurat ini digelar untuk membahas serangan rudal Houthi yang menargetkan Arab Saudi, tepatnya menargetkan Makkah.
"Makkah Al-Mukarramah akan menjadi tuan rumah pertemuan darurat Menteri Luar Negeri dari negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) pada Kamis," kata OKI dalam siaran pers yang diterima Sindonews pada Selasa (15/11).
"Pertemuan ini sesuai dengan rekomendasi dari pertemuan darurat Komite Eksekutif yang digelar di tingkat Menteri di Jeddah pada 5 November 2016 untuk membahas peluncuran rudal balistik terhadap Makkah Al-Mukarramah oleh milisi Houthi-Saleh," sambungnya.
Pada akhir Oktober lalu, militer Saudi mengaku telah mencegat dan menghancurkan rudal Houthi yang diduga kuat menargetkan Makkah. Menurut pernyataan militer Saudi, pasukan koalisi Arab menghancurkan rudal balistik Houthi yang sudah melesat 65 km (40 mil) dari kota suci Makkah. Serangan rudal Houthi tidak menimbulkan kerusakan terhadap situs suci umat Islam.
Sementara itu, kelompok Houthi dalam sebuah pernyataan hari Jumat, mengkonfirmasi tembakan rudal balistik Burkan-1 ke wilayah Arab Saudi. Namun, Houthi mengklaim tembakan rudal balistik mereka diarahkan ke Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah, bandara tersibuk Kerajaan Arab Saudi.
"Makkah Al-Mukarramah akan menjadi tuan rumah pertemuan darurat Menteri Luar Negeri dari negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) pada Kamis," kata OKI dalam siaran pers yang diterima Sindonews pada Selasa (15/11).
"Pertemuan ini sesuai dengan rekomendasi dari pertemuan darurat Komite Eksekutif yang digelar di tingkat Menteri di Jeddah pada 5 November 2016 untuk membahas peluncuran rudal balistik terhadap Makkah Al-Mukarramah oleh milisi Houthi-Saleh," sambungnya.
Pada akhir Oktober lalu, militer Saudi mengaku telah mencegat dan menghancurkan rudal Houthi yang diduga kuat menargetkan Makkah. Menurut pernyataan militer Saudi, pasukan koalisi Arab menghancurkan rudal balistik Houthi yang sudah melesat 65 km (40 mil) dari kota suci Makkah. Serangan rudal Houthi tidak menimbulkan kerusakan terhadap situs suci umat Islam.
Sementara itu, kelompok Houthi dalam sebuah pernyataan hari Jumat, mengkonfirmasi tembakan rudal balistik Burkan-1 ke wilayah Arab Saudi. Namun, Houthi mengklaim tembakan rudal balistik mereka diarahkan ke Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah, bandara tersibuk Kerajaan Arab Saudi.
(esn)