Dubes India Puji Perjuangan Pahlawan Indonesia dan India
A
A
A
JAKARTA - Duta Besar India untuk Indonesia, Nengcha Lhouvum Mukhopadhaya melemparkan pujian kepada pahlawan India dan juga Indonesia. Pujian itu disampaikan saat dirinya menyampaikan sambutan di perayaan hari kemerdekaan India ke-69 di Jakarta pada Senin (15/8).
Hari kemerdekaan Indonesia dan India berselisih hanya satu hari. India merakayan kemerdekaan mereka pada tanggal 16 Agustus, sedangkan Indonesia merayakan hari kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus.
"Fakta bahwa hari kemerdekaan Indonesia dan India yang saling berdekatan menjadi bukti bahwa adanya persahabatan dan kolaborasi kedua pemimpin untuk mencapai kemerdekaan. Pejuang kemerdekaan Indonesia seperti Soekarno dan dari India yaitu Jawaharlal Nehru, adalah orang yang sangat berjasa bagi negara kita," kata Nengcha.
Dia menambahkan, masa depan yang kita rasakan saat ini dan nanti, tak lepas dari peran pejuang kemerdekaan itu. Ia juga menegaskan, kemerdekaan yang diraih oleh para pahlawan tidak hanya berkontribusi pada kemerdekaan negara India atau hanya Indonesia semata, tetapi juga pada perdamaian global.
Salah satu contoh yang dia sampaikan adalah digelarnya Konferensi Bandung, atau yang lebih dikenal dengan Konfrensi Asia-Afrika (KAA). KAA telah memantik semangat negara-negara Afrika dan Asia untuk meraih kemederakaan mereka. Hasilnya, hanya tinggal satu negara anggota KAA yang belum merdeka saat ini, yakni Palestina.
Perayaan hari kemenderkaan India sendiri pertama kali dilakukan oleh Kedutaan Besar Indonesia yang berada di Jakarta. Nengcha mengaku selama ini Kedubes India hanya merayakan hari terbentuknya Konstitusi India, yang dirayakan pada bulan Januari.
Hari kemerdekaan Indonesia dan India berselisih hanya satu hari. India merakayan kemerdekaan mereka pada tanggal 16 Agustus, sedangkan Indonesia merayakan hari kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus.
"Fakta bahwa hari kemerdekaan Indonesia dan India yang saling berdekatan menjadi bukti bahwa adanya persahabatan dan kolaborasi kedua pemimpin untuk mencapai kemerdekaan. Pejuang kemerdekaan Indonesia seperti Soekarno dan dari India yaitu Jawaharlal Nehru, adalah orang yang sangat berjasa bagi negara kita," kata Nengcha.
Dia menambahkan, masa depan yang kita rasakan saat ini dan nanti, tak lepas dari peran pejuang kemerdekaan itu. Ia juga menegaskan, kemerdekaan yang diraih oleh para pahlawan tidak hanya berkontribusi pada kemerdekaan negara India atau hanya Indonesia semata, tetapi juga pada perdamaian global.
Salah satu contoh yang dia sampaikan adalah digelarnya Konferensi Bandung, atau yang lebih dikenal dengan Konfrensi Asia-Afrika (KAA). KAA telah memantik semangat negara-negara Afrika dan Asia untuk meraih kemederakaan mereka. Hasilnya, hanya tinggal satu negara anggota KAA yang belum merdeka saat ini, yakni Palestina.
Perayaan hari kemenderkaan India sendiri pertama kali dilakukan oleh Kedutaan Besar Indonesia yang berada di Jakarta. Nengcha mengaku selama ini Kedubes India hanya merayakan hari terbentuknya Konstitusi India, yang dirayakan pada bulan Januari.
(esn)