Toko Roti Halal Jual Daging Babi Picu Kerusuhan di China

Selasa, 05 Mei 2015 - 09:39 WIB
Toko Roti Halal Jual Daging Babi Picu Kerusuhan di China
Toko Roti Halal Jual Daging Babi Picu Kerusuhan di China
A A A
XINING - Kerusuhan pecah di Kota Xining, China barat setelah sebuah toko roti halal menjual produk daging babi. Pihak berwenang di kota itu berjanji untuk menyelidiki kasus itu sebagai upaya untuk meredam ketegangan.

Banyak warga Muslim yang berkumpul di sekitar toko roti meluapkan kemarahannya dengan memecahkan kaca jendela. Produk daging babi yang dijual di toko roti halal itu adalah sosis dan ham.

Pihak berwenang yang menaungi multi-etnis di Xining mengeluarkan serangkaian pernyataan untuk mendesak semua pihak tenang, karena penyelidikan masih dalam proses.

”Investigasi membutuhkan waktu, dan akan dilakukan dengan hati-hati, tolong beri kami waktu sehingga kami dapat memberikan respons yang memuaskan,” bunyi pernyataan Pemerintah Kota Xining, seperti dilansir ucanews, kemarin (4/5/2015).

Pemerintah Kota Xining juga terpaksa menutup sementara akun resmi media sosialnya setelah dibanjiri dengan tuntutan agar pemilik toko roti A Li dihukum.

Imam Masjid Xining, Ma Changqing, mengatakan insiden itu telah menyakiti umat Islam. Namun, komentar imam masjid itu menuai kritik di media sosial, karena tokoh agama tidak dapat mempengaruhi hukum di sebuah negara sekuler.

Xining yang merupakan Ibu Kota Provinsi Qinghai tercatat sebagai kota dengan populasi Muslim Hui dan Tibet yang cukup besar. Kota ini dalam beberapa tahun relatif kondusif ketimbang kota tetangganya, Xinjiang.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4342 seconds (0.1#10.140)