ISIS Gorok 5 Wartawan Televisi Libya

Selasa, 28 April 2015 - 10:03 WIB
ISIS Gorok 5 Wartawan Televisi Libya
ISIS Gorok 5 Wartawan Televisi Libya
A A A
BAYDA - Militan ISIS telah menggorok leher lima wartawan yang bekerja untuk sebuah stasiun televisi di Libya. Menurut militer Libya, jenazah lima wartawan itu ditemukan di luar Kota Bayda timur, Libya.

Para wartawan itu hilang sejak Agustus 2014, ketika mereka meninggalkan Kota Tobruk timur usai meliput pelantikan parlemen terpilih di negara itu. Mereka kemudian melakukan perjalanan ke Benghazi. Namun, mereka melewati rute Derna, yang dikenal sebagai basis militan Islamic of State Iraq and Syria (ISIS).

Faraj al-Barassi, seorang komandan militer di Libya timur, mengatakan militan loyalis ISIS bertanggung jawab atas pembunuhan lima wartawan itu.

”Lima jenazah dengan celah di leher ditemukan hari ini di hutan Green Mountain,” kata Barrasi kepada Reuters, yang dilansir Selasa (28/4/2015). Dia tidak mengatakan kapan kelima wartawan itu tewas dieksekusi ISIS.
Lima wartawan itu, empat merupakan warga Libya dan satu warga Mesir. Mereka bekerja untuk Barqa TV, sebuah stasiun televisi pendukung Federasi Jurnalis Internasional di Libya timur.

Federasi Jurnalis Internasional (IFJ) yang berbasis di Brussels, merupakan sebuah kelompok yang mempromosikan kebebasan pers. Pihak federasi mengatakan bahwa, para wartawan itu diculik di sebuah pos pemeriksaan ISIS dan ditemukan tewas baru-baru ini.

”Kami sangat terkejut dengan pembantaian brutal ini," kata Presiden IFJ, Jim Boumelha. "ISIS bertujuan untuk menakuti, tapi kita hanya bisa merasakan kesedihan yang besar dan tekad lebih lanjut untuk melihat pembunuh bertanggung jawab atas kejahatan mereka.”
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4325 seconds (0.1#10.140)