Korut Dicap Terlibat Serangan Cyber pada Nuklir Korsel

Selasa, 17 Maret 2015 - 15:42 WIB
Korut Dicap Terlibat Serangan Cyber pada Nuklir Korsel
Korut Dicap Terlibat Serangan Cyber pada Nuklir Korsel
A A A
SEOUL - Korea Utara (Korut) pada hari ini (17/3/2015) disalahkan pengadilan Korea Selatan (Korsel) atas kasus serangan cyber terhadap operator reaktor nuklir milik Korsel pada Desember 2014 lalu.

Keputusan pengadilan itu berdasarkan hasil penyelidikan terhadap alamat internet yang digunakan dalam serangan cyber.

Kesimpulan itu muncul kurang dari seminggu setelah seorang hacker yang diyakini berada di balik serangan cyber terhadap “Korea Hydro dan Nuclear Power Co Ltd” merilis banyak file di Twitter.

"Kode berbahaya yang digunakan hacker untuk menyerang operator nuklir sama dalam hal komposisi dan metode bekerja, yang oleh (penyelidik) disebut 'kimsuky', di mana kode itu digunakan hacker Korut,” bunyi pernyataan Kantor Jaksa Seoul, seperti dikutip Reuters.

Jaksa mengatakan serangan cyber yang dilakukan antara 9-12 Desember 2014 dengan cara mengirimkan e-mail phishing 5986 yang berisi kode berbahaya kepada 3.571 karyawan operator pembangkit nuklir.

Korsel sebelumnya baru menduga keterlibatan Korut dalam seangan cyber terhadap operator reaktor nuklir Seoul. Korsel juga telah meminta bantuan dari pejabat China untuk menelusuri beberapa alamat internet terkait serangan cyber itu.

Pada Desember 2014 lalu, “Korea Hydro dan Nuclear Power Co Ltd” yang menjalankan 23 reaktor nuklir Korsel, mengatakan bahwa sistem komputer telah diretas oleh hacker.Hacker itu melalui pesan Twitter menuntut agar tiga reaktor nuklir Korsel ditutup.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3871 seconds (0.1#10.140)