Sebulan Paska Pembantaian, Sekolah Peshawar Kembali Dibuka

Senin, 12 Januari 2015 - 18:50 WIB
Sebulan Paska Pembantaian, Sekolah Peshawar Kembali Dibuka
Sebulan Paska Pembantaian, Sekolah Peshawar Kembali Dibuka
A A A
PESHAWAR - Sebulan setelah aksi serangan yang dilakukan oleh Taliban, sekolah milik militer di Peshawar akhirnya kembali di buka. Dalam serangan itu lebih dari 100 murid dan guru tewas dibantai oleh anggota Taliban.

Melansir Al Jazeera, Senin (12/1/2015), pembukaan kembali sekolah ini mendapat pengamanan ketat dari pasukan militer Pakistan. Puluhan tentara berpatroli di sekitar sekolah, dengan helikopter yang terus melakukan pantauan udara.

Dalam hari pertama pembukaan sekolah itu, belum terlihat ada rona ceria dari anak-anak yang biasanya muncul saat hendak berangkat sekolah. Hanya suasa suram yang menyelimuti pembukaan sekolah itu.

Upacara untuk memperingati korban serangan itu pun dimulai sebelum proses belajar mengajar dimulai kembali. Upacara itu sendiri dipimpin oleh Kepala Militer Pakistan, Jenderal Raheel Sharif.

Salah seorang kerabat korban mengatakan, pembukaan kembali sekolah itu amatlah penting, demi masa depan anak-anak Pakistan. "Kita harus mengirim anak-anak kita ke sekolah, demi pendidikan mereka," ucap Aziz (30), kaka dari salah satu korban serangan itu.

Sementara itu, Hasan Syed (10), salah seorang korban selamat mengatakan, walaupun masih teringat akan kejadian itu, namun dirinya mengaku tidak takut untuk kembali bersekolah.

Serangan yang terjadi pada awal Desember itu memang telah membawa luka yang mendalam bagi warga Pakistan. Luka yang mungkin selamanya akan membekas di benak warga Pakistan, khusunya pada keluarga dan kerabat korban.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5083 seconds (0.1#10.140)